Menu

Prabowo Sebut Ada Parpol Keluar Koalisi, Kemudian Masuk Lagi

Zuratul 3 Nov 2024, 12:17
Prabowo Sebut Ada Parpol Keluar Koalisi, Kemudian Masuk Lagi.
Prabowo Sebut Ada Parpol Keluar Koalisi, Kemudian Masuk Lagi.

RIAU24.COM -Presiden Prabowo Subianto menyinggung ada partai politik yang sempat meninggalkan koalisinya dalam Pilpres 2024, namun kemudian bergabung kembali.

Meski demikian, ia tetap mengucapkan terima kasih kepada seluruh partai politik yang sudah mendukungnya hingga memenangkan posisinya sekarang.

"Semua organisasi yang berdiri, politik, sosial, semua partai politik yang ikut koalisi kita, ada yang dari awal, ada yang keluar sebentar kembali lagi, tidak ada masalah," ujar Prabowo dalam acara Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Jakarta Pusat, Sabtu (2/11).

Prabowo turut mengucapkan terima kasih kepada para relawan yang berjuang memenangkannya saat Pilpres 2024.

Ia mengatakan, momen Deklarasi GSN ini sebagai ajang reuni bagi para kelompok-kelompok yang berjuang memenangkannya di Pilpres.

"Jadi ini [Deklarasi GSN] kita anggap sebagai salah satu langkah untuk mengumpulkan para relawan dan tokoh organisasi yang sukarelawan, yang membela perjuangan kita. Kesempatan kita untuk reuni, kesempatan untuk saya atas nama perjuangan kita bersama untuk mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan di Indonesia di mana pun berada," kata dia.

Prabowo juga berusul agar Tim Kampanye Nasional (TKN) yang sudah memenangkannya di Pilpres 2024 tak bubar begitu saja. Sebab menurutnya, perjuangannya belum selesai.

"Perjuangan kita untuk bergerak bersama menuju Indonesia yg kita cita-citakan. Indonesia Emas, Indonesia di mana bangsa Indonesia hidup sejahtera," kata dia.

GSN sendiri merupakan keberlanjutan dan perubahan dari TKN Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 lalu. Wacana GSN sebelumnya sempat digaungkan Prabowo saat acara buka bersama dengan TKN pada Maret lalu.

Menteri Investasi sekaligus Ketua Timses Prabowo-Gibran Rakabuming, Rosan Roeslani menjabat sebagai Ketua Umum GSN.

Deklarasi ini juga dihadiri oleh sejumlah nama menteri di Kabinet Merah Putih. Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil juga terlihat hadir dalam deklarasi tersebut.

(***)