Berawal dari Karangan Bunga, Pembekuan BEM FISIP Unair Dicabut
“Kami sudah bertemu sudah berbicara dari hati ke hati. Intinya detik ini juga dekanat mencabut SK (surat keputusan) pembekuan kepengurusan BEM FISIP Unair,” kata Bagong di Unair, Senin.
Dalam pertemuan itu, kata Bagong, para pengurus BEM FISIP Unair sepakat tidak menggunakan kata kasar ketika menyampaikan kritikan kepada pemerintah kedepannya.
“Kami sudah sepakat dengan Mbak Tuffa dan teman-teman secara concern kami, kami tidak ingin kita ini mengembangkan kultur yang terbiasa menggunakan diksi yang kasar dalam kehidupan politik," jelasnya.
Ia menyatakan bahwa mahasiswa adalah calon pemimpin bangsa yang harus diberi ruang untuk menyuarakan pendapat dan aspirasi mereka, bukan malah dibatasi.
“Pembungkaman terhadap mereka adalah wujud otoritarianisme baru yang tidak boleh dibiarkan,” lanjutnya.
Dirinya juga mengingatkan agar kampus mengedepankan dialog daripada pembekuan organisasi mahasiswa.