Menu

Xi Jinping Mengadvokasi Hubungan Tiongkok-Amerika yang Lebih Kuat Menjelang Pemilu AS 2024

Amastya 16 Oct 2024, 17:59
Presiden Tiongkok Xi Jinping mengatakan bahwa hubungan bilateral antara AS dan Tiongkok memiliki pengaruh pada masa depan dan nasib umat manusia /Reuters
Presiden Tiongkok Xi Jinping mengatakan bahwa hubungan bilateral antara AS dan Tiongkok memiliki pengaruh pada masa depan dan nasib umat manusia /Reuters

RIAU24.COM Presiden Tiongkok Xi Jinping percaya bahwa hubungan Tiongkok-Amerika Serikat adalah salah satu hubungan bilateral terpenting di dunia.

Menjelang pemilihan Presiden AS 2024, perdana menteri Tiongkok menurut sambutan dari sebuah surat pada makan malam penghargaan tahunan 2024 Komite Nasional Hubungan AS-Tiongkok mengatakan kemitraan yang sukses antara kedua negara adalah kesempatan bagi mereka untuk menjadi pendukung perkembangan satu sama lain bukan hambatan.

Menurut laporan berita CCTV, presiden China mengatakan, "China bersedia menjadi mitra dan teman dengan Amerika Serikat, dan bahwa kemitraan di antara mereka akan menguntungkan tidak hanya kedua negara, tetapi juga dunia.”

Dia mengatakan bahwa hubungan bilateral antara AS dan China memiliki pengaruh pada masa depan dan nasib umat manusia.

"China selalu menangani hubungan China-AS sesuai dengan prinsip-prinsip saling menghormati, hidup berdampingan secara damai dan kerja sama yang saling menguntungkan, dan selalu percaya bahwa keberhasilan China dan Amerika Serikat adalah peluang satu sama lain," kata Xi dalam surat itu.

Menurut kantor berita Reuters, hubungan memburuk selama setahun terakhir dan berpusat pada isu-isu, termasuk pembatasan kendaraan listrik dan semikonduktor canggih.

Pernyataan Xi tentang potensi hubungan negaranya dengan AS datang hanya beberapa minggu sebelum pemilihan AS yang penting.

Hasil pemilu 5 November mendatang dapat membentuk masa depan kebijakan luar negeri AS, dan berpotensi mengubah dinamika hubungan ini.

(***)