Menu

Sosialisasi Pencegahan Perundungan dan Kekerasan di SMP Negeri 5 Kerinci Kanan, Serta Penguatan Cooling System Pemilu Damai 2024

Khairul Amri 11 Oct 2024, 15:43
Foto. Istimewa
Foto. Istimewa

RIAU24.COM - Siak, – Dalam upaya menjaga lingkungan sekolah yang aman dan kondusif, SMP Negeri 5 Kerinci Kanan, Kampung Simpang Perak Jaya, Kecamatan Kerinci Kanan, Kabupaten Siak, melaksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan perundungan dan kekerasan di sekolah. Kegiatan ini juga mengangkat pentingnya penguatan Cooling System Pemilu Damai 2024, sejalan dengan suasana politik yang kian dinamis menjelang pemilu.

Kapolsek Kerinci Kanan yang diwakili oleh Kanit Samapta IPTU D. B. Sembiring, S.Sos., dalam sambutannya menggarisbawahi pentingnya menjaga kedamaian tidak hanya di lingkungan sekolah, tetapi juga dalam menghadapi pemilu yang akan datang. “Cooling system untuk Pemilu Damai 2024 bertujuan untuk mencegah potensi konflik selama masa kampanye, dan kami berharap nilai-nilai toleransi serta sikap anti kekerasan dapat ditanamkan sejak dini di lingkungan pendidikan,” ucapnya.

Kegiatan sosialisasi ini juga menjadi bagian dari upaya lebih luas untuk mempromosikan pemilu yang aman, damai, dan bebas dari tindakan kekerasan. Materi yang disampaikan oleh Kanit Bimas Polsek Kerinci Kanan, AIPTU Maifrizal, S.H., tidak hanya menyoroti bahaya perundungan di sekolah, tetapi juga mengajak siswa untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban di masyarakat, terutama menjelang Pemilu 2024.

Kepala sekolah, Herlin Widiawati, S.E., juga mendukung penuh inisiatif ini, menyatakan, "Sekolah adalah tempat pembelajaran bagi kehidupan sosial yang damai, di mana nilai-nilai kebersamaan harus terus dipupuk, baik dalam menghadapi tantangan sehari-hari maupun isu besar seperti pemilu.”

Sosialisasi ini dihadiri oleh sekitar 35 wali murid dan 70 siswa yang turut serta dalam diskusi interaktif mengenai peran mereka dalam menjaga lingkungan yang aman dan damai. Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 11.10 WIB tersebut berjalan dengan tertib dan kondusif, menunjukkan sinergi antara pihak sekolah, kepolisian, serta masyarakat dalam upaya menjaga stabilitas selama masa pemilu.

Halaman: Lihat Semua