RIAU24.COM - Pasangan calon (Paslon) Bupati Kasmarni dan Wakil Bupati Bagus Santoso, nomor urut 1 (satu) dikenal sebagai pemimpin yang menjunjung tinggi nilai toleransi antar umat beragama di saat memimpin Kabupaten Bengkalis, Riau sebelumnya.

Salah satu buktinya, saat calon bupati Kasmarni melakukan kampanye tatap muka di KM 3,5 Desa Sebaga, Kecamatan Mandau, Kamis 3 Oktober 2024. Ratusan masyarakat suku Batak dengan menggunakan pakaian adat dan ulos antusias menyambut dengan ramah tamah dan penuh rasa kekeluargaan.

Calon bupati Kasmarni tiba, langsung disambut gemuruh dan sesekali terdengar teriakan kompak masyarakat Batak mengelu elukan sosok tokoh perempuan yang dinilai bekerja nyata tersebut.

"Ibuk Kasmarni,..ibuk bupati, lanjutkan. Nomor satu, menang, menang, menang," sorak gemuruh terlontar dari masyarakat saat menyambut paslon bupati, Kasmarni nomor urut 1.

Salah satu Tokoh Masyarakat Batak, Monang menyampaikan apresiasi atas keberhasilan pemerintahan Kasmarni - Bagus Santoso dalam tuntasnya pembangunan jalan beton dari simpang Sebanga hingga ke KM 4, selama ini telah diharapkan masyarakat setempat.

"Ibuk Kasmarni yang juga mantan Camat Pinggir, selama kurang lebih 4 tahun ini telah bekerja sepenuh hati tanpa ada perbedaan dan melakukan pembangunan yang merata di seluruh wilayah Kabupaten Bengkalis," sebut Monang.

Sementara, Tim Koalisi partai dari PDI Perjuangan, Yandra mengajak masyarakat untuk melanjutkan program pembangunan bengkalis dengan mendukung paslon nomor 1, Kasmarni Bagus Santoso (KBS).

"Selama empat tahun kebelakang, saat bengkalis dipimpin seorang ibu bernama Kasmarni telah bekerja sepenuh hati tanpa ada perbedaan dan melakukan pembangunan yang merata di seluruh wilayah Kabupaten Bengkalis," ujar Yandra.

Sementara, calon bupati, Kasmarni dalam orasinya memaparkan program KBS jilid 1 yang telah dilakukan dan juga sedang berjalan. Diantaranya, pembangunan Infrastruktur, SDM dan juga program bantuan yang telah dikucurkan.

"Pembangunan jalan yang dilakukan secara merata, pelayanan kesehatan gratis dengan membawa KTP, pemberian bantuan bagi keluarga yang kurang mampu, bantuan bagi anak yang berprestasi dan bantuan sekolah gratis tanpa ada kutipan di tingkat SD dan SMP," kata Kasmarni.

Kasmarni melanjutkan, kepemimpinan kedepan akan menuntaskan pembangunan air bersih melalui Pembangunan Durolis (Dumai, Rohil, Bengkalis).

"Kami berkomitmen akan merampungkan pembangunan instalasi air bersih, nantinya tahun 2025 masyarakat dapat memanfaatkan Air bersih," terang Kasmarni disambut teriakan "lanjutkan satu kali lagi" terlontar dari masyarakat.

Sedangkan untuk pelayanan kesehatan gratis, Pemkab Bengkalis telah mengucurkan 80 niliar untuk mensukseskan program kesehatan.

"Kita sampaikan, bahwa selama ini program kesehatan serta pelayanan maksimal untuk masyarakat adalah menjadi prioritas dan akan kami lanjutkan, karena semua itu demi masyarakat," ungkap Kasmarni. (rls)