Relawan Bermasa Perjuangan Silaturahmi Ke Poshol, Abah Fadhli
RIAU24.COM - BENGKALIS - Pimpinan Pondok Sholawat (Popshol) Al Burdah Baa Khalish, Abah Fadhli Inayatullah berharap komitmen pemerintah daerah (Pemda) dalam memberikan perhatian dan dorongan kepada pondok pesantren di Kabupaten Bengkalis, Riau harus dilanjutkan.
Melanjutkan dengan memberikan perhatian kepada pondok pesantren dan para santri dalam rangka pembangunan sumber daya manusia yang berakhlakul Karimah.
"Alhamdulillah, selama kepemimpinan ibuk Kasmarni dan Bagus Santoso, pemerintah daerah telah mewujudkan aspek pendidikan berbasis agama di negeri ini. Dan, kami harapkan berlanjut dan lebih baik lagi," kata Abah Fadhli Inayatullah, saat menerima kunjungan relawan Bermasa Perjuangan (BP) Paslon Kasmarni Bagus Santoso (KBS) di Jalan Bantan, Gang Melati Bengkalis, baru baru ini.
Ketua relawan Bermasa Perjuangan (BP), Darwissam bersama Penanggung Jawab relawan pasangan calon (Paslon) bupati Kasmarni Bagus Santoso, sebelumnya juga melakukan silaturahmi dengan mengunjungi tokoh lintas agama yang ada di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.
"Tentunya, kunjungan kami ke Pondok Sholawat Al Burdah itu juga dalam rangka silaturahmi serta mendoakan supaya pasangan calon bupati KBS diberikan kesehatan lahir dan batin serta diberikan kelancaran dalam segala hal yang terbaik," kata Darwissam, Rabu 25 September 2024.
Terang Darwissam, Abah Guru Fadhli adalah tokoh agama yang mengembangkan nilai-nilai moral, sekaligus pelopor dan inspirator pembangkit moral anak anak di negeri ini.
"Sudah tentunya pula selaras dengan program visi dan misi pasangan calon bupati dan wakil bupati Kasmarni - Bagus Santoso (KBS). Beliau (Abah) juga berpesan demikian, agar program pendidikan yang sudah baik supaya dilanjutkan," ujar Darwissam.
Dalam kesempatan itu, Penanggung Jawab relawan BP. Tengku Syahril melakukan perbincangan mengenai sejumlah hal, khususnya mengenai pendidikan agama.
Tengku Syahril berujar, sejumlah pandangan yang disampaikan oleh pimpinan pondok sholawat yang meneruskan program pendidikan berbasis agama tersebut sangatlah berkenan.
“Pimpinan pondok sholawat dalam menyampaikan pandangan pandangannya, menurut saya pandangan dia mengenai pendidikan berbasis agama untuk negeri ini sangat luar biasa," tidur Tengku Syahril. (rls)