Menu

11 Ponpes di Siak Terima Bantuan Pembangunan Ruang Belajar dari PT BSP

Lina 24 Sep 2024, 14:46
11 Ponpes di Siak Terima Bantuan Pembangunan Ruang Belajar dari PT BSP
11 Ponpes di Siak Terima Bantuan Pembangunan Ruang Belajar dari PT BSP

RIAU24.COM - Pimpinan Pondok Pesantren Modern Fataha, Kecamatan Tualang Kiyai Haji Khairul Ahya berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Siak dan PT Bumi Siak Pusako karena peduli terhadap pendidikan islam di kabupaten Siak. 

 “Saat ini kami sangat membutuhkan ruang kelas baru, karena setiap tahun santri terus bertambah. Kami mengucapkan terimakasih kepada pak Bupati dan PT BSP, atas dukungannya,” kata Kiyai Haji Khairul Ahya, di Kecamatan Tualang, Siak, Minggu (22/9/2024). 

Dengan adanya ruang kelas baru ini, sambungnya, jelas akan menambah semangat para guru dan juga santri dalam melaksanakan proses belajar mengajar. 

"Dengan bantuan yang telah diberikan ini, kami doakan pak Bupati selalu diberikan kesehatan, dan keberkahan dalam setiap melaksanakan tugas dan kewajiban, dan untuk PT BSP bisa terus semakin maju usahanya dan berkembang kedepannya, amin ya robbal alamin,” kata dia.

Pemerintah Kabupaten Siak bersama PT Bumi Siak Pusako melalui dana CSR nya, memberikan bantuan berupa pembangun ruang kelas baru untuk 11 pondok pesantren se-Kabupaten tahun 2024. 

"Alhamdulillah dimulai dari siang hingga sore hari ini, saya melaksanakan kegiatan peletakan batu pertama di 2 Pondok Pesantren di 2 Kecamatan. Yakni Pondok Pesantren Modern Fataha, Kampung Maredan Barat, Kecamatan Tualang, dan Pondok Pesantren Tahfizh Al-Qur’an Lil Muqorrobien Al-Islami, Kampung Gabung Makmur, Kecamatan Kerinci Kanan,” sabut Bupati Siak Alfedri. 

Alfedri menambahkan, Pondok Pesantren Modern Fataha, dan Pondok Pesantren Tahfizh Al-Qur’an Lil Muqorrobien Al-Islami, akan dibangun ruang kelas atau ruang belajar baru, menggunakan CSR PT Bumi Siak Pusako atas persetujuan Pemerintah Kabupaten Siak. 

"Bantuan pembangunan ruang kelas baru ini, diharapkan mampu meningkatkan semangat belajar mengajar para guru dan santri kedepan. Tentu semakin banyak anak-anak Siak yang menjadi hafidz dan Hafizah dimasa yang akan datang,”harap Alfedri.(Lin)