Hilirisasi dan Keberlanjutan Kunci PT RAPP Terus Tumbuh
Tak hanya memproduksi serat rayon, Sihol Aritonang mengatakan APRIL terus melakukan inovasi dan pengembangan bisnisnya. Seperti tahun 2022 lalu pihaknya mengumumkan investasi lebih lanjut di bidang kertas kemasan berkelanjutan atau paper board.
APRIL Group menggelontorkan dana hingga Rp33,4 triliun untuk investasi di bisnis kemasan produk berkelanjutan tersebut. Nilai yang tidak sedikit tersebut termasuk untuk infrastruktur pendukungnya dan diproyeksi mampu menghasilkan 1,2 juta ton kertas kemasan berkelanjutan setiap tahun.
"Dan alhamdulillah pada tahun 2024 ini kita sudah memproduksi kertas kemasan berkelanjutan," ujarnya.
Sihol menjelaskan saat ini produk hilirisasi dari pemanfaatan produksi pulp yang dilakukan APRIL Group ada beberapa jenis mulai dari kertas, viscose, tisu, hingga kertas kemasan.
Pada kesempatan itu Sihol Aritonang menjelaskan jika suatu perusahaan ingin ada margin atau nilai tambah yang lebih tinggi maka harus melakukan hilirisasi dari produk mereka.
Dan ia mengakui kalau hilirisasi menjadi kunci kesuksesan mereka hingga hari ini. Maka tidak heran perusahaan kertas terbesar di Asia Tenggara itu berinvestasi di bidang Research and Development (R&D).