Amerika Tuding Israel Sengaja Selipkan Peledak di Pager Lebanon yang Menewaskan Sipil
Setidaknya sembilan orang tewas dan 2.750 lainnya luka-luka setelah pager yang digunakan oleh anggota kelompok Hizbullah yang didukung Iran meledak secara bersamaan di Lebanon dan Suriah.
Israel belum mengklaim serangan tersebut.
Selasa pagi, Topaz Luk, penasihat dekat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, mengisyaratkan dalam sebuah unggahan di X bahwa Israel berada di balik ledakan perangkat radio nirkabel di seluruh Lebanon. dia kemudian menghapus unggahan tersebut.
Pager atau penyeranta, yang sering digunakan oleh warga sipil dan petugas kesehatan untuk berkomunikasi, adalah perangkat nirkabel kecil bertenaga baterai yang menerima pesan teks, audio, dan sinyal visual.
Menurut media Israel Walla, operasi serangan pager di Lebanon adalah upaya “menetralkan sebagian besar sistem komando dan kendali militer Hizbullah.”
Kementerian Kesehatan Lebanon sebelumnya mendesak semua warga negara yang memiliki perangkat komunikasi penyeranta untuk segera membuangnya.