RIAU24.COM - PT Nusalima Medika, anak perusahaan PTPN IV PalmCo Regional III, melalui Rumah Sakit Tandun menjalin sinergi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, untuk meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan bagi masyarakat.

"Melalui sinergitas tersebut, maka proses pelayanan administrasi bayi yang baru lahir akan semakin cepat dan mudah," kata Kepala Rumah Sakit Tandun dr Ahmad Syubki Asyari dalam keterangan tertulis, Minggu (1/9).

Dia mengatakan, penandatanganan perjanjian ini dilakukan oleh Disdukcapil Kabupaten Kampar dan RS Tandun bersama RSIA Annisa dan RS Nurlima pada Agustus 2024 lalu. Sinergitas itu sendiri kian menegaskan komitmen masing-masing rumah sakit untuk mempermudah proses pembuatan akte kelahiran dan Kartu Keluarga (KK) bagi bayi yang baru lahir di ketiga rumah sakit tersebut.

"Dengan adanya kerja sama ini, setiap bayi yang lahir di RS Tandun, RSIA Annisa, dan RS Nurlima dapat langsung memiliki akte kelahiran dan KK tanpa harus menunggu lama," ujarnya.

Kepala Disdukcapil Kabupaten Kampar Muslim menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan langkah konkret dalam mempercepat pelayanan publik di bidang kependudukan di Bumi Sarimadu. 

"Dengan sinergi ini, kami dapat memastikan bahwa setiap anak yang lahir mendapatkan identitas resmi sebagai warga negara Indonesia sejak awal," tuturnya. 

Ia memaparkan, proses pembuatan akte kelahiran dan KK ini akan dilakukan secara digital dan terintegrasi dengan sistem yang ada di Disdukcapil Kampar. Setiap rumah sakit akan memiliki akses untuk memasukkan data bayi yang baru lahir ke dalam sistem, yang kemudian akan diproses oleh Disdukcapil. Setelah proses selesai, akte kelahiran dan KK akan langsung diterbitkan dan diserahkan kepada orang tua bayi.

Kerja sama ini juga mendapat dukungan penuh dari Pj Bupati Kampar, Hambali. Dia menyatakan bahwa inisiatif ini sangat membantu masyarakat terutama dalam hal efisiensi waktu dan biaya. "Dengan adanya layanan ini, kami berharap seluruh warga Kabupaten Kampar dapat menikmati pelayanan yang lebih cepat, mudah, dan tanpa biaya tambahan," paparnya. 

Selain memberikan kemudahan, kerja sama ini juga bertujuan untuk meningkatkan cakupan kepemilikan dokumen kependudukan di Kabupaten Kampar. "Diharapkan, dengan adanya kemudahan akses ini, tidak ada lagi anak yang lahir tanpa memiliki akte kelahiran dan KK, sehingga seluruh warga Kabupaten Kampar terdaftar secara resmi di sistem kependudukan nasional," tukasnya. ***