Drone Ukraina Menghantam Gedung Bertingkat Tinggi Rusia, Menyerupai Visual Serangan 9/11
RIAU24.COM - Sebuah video serangan pesawat tak berawak di Rusia telah menyebar dengan cepat secara online, membuat banyak orang terkejut dan menarik perbandingan dengan serangan 9/11 di Amerika Serikat.
Di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina, Ukraina telah melakukan serangan drone paling signifikan hingga saat ini, menargetkan sebuah bangunan tempat tinggal di Saratov, Rusia.
Serangan pesawat tak berawak terjadi pagi-pagi sekali, menandai eskalasi penting dalam konflik.
Upaya pertahanan Rusia dan dampak regional
Menurut kementerian pertahanan Rusia, sembilan pesawat tak berawak dicegat dan dihancurkan di wilayah Saratov, yang berjarak sekitar 900 kilometer (560 mil) dari perbatasan Ukraina.
Terlepas dari langkah-langkah pertahanan ini, puing-puing yang jatuh dari drone yang dicegat menyebabkan kerusakan pada kompleks perumahan di Saratov, seperti yang dilaporkan oleh gubernur regional Roman Basurgin di Telegram.
Serangan pesawat tak berawak menyebabkan gangguan yang signifikan, termasuk kerusakan rumah dan pembatasan penerbangan di wilayah Saratov.
Pejabat dan kantor berita Rusia mengonfirmasi bahwa seorang wanita juga terluka dalam serangan itu.
Kantor berita Rusia RIA melaporkan bahwa, menurut layanan pers bandara, operasi penerbangan di bandara regional Saratov dibatasi.
Serangan 11 September: Perbandingan Sejarah
Peristiwa baru-baru ini telah membangkitkan perbandingan dengan serangan 11 September.
Pada 11 September 2001, penyerang bunuh diri membajak jet penumpang AS.
Mereka menabrakkan mereka ke dua gedung pencakar langit New York, mengakibatkan kematian ribuan orang dan menandai salah satu peristiwa paling traumatis abad ini, baik bagi orang Amerika maupun komunitas global.
(***)