Usia Berapa yang Tepat untuk Melakukan Botox? Begini Penjelasannya
RIAU24.COM - Botox adalah salah satu obat kecantikan yang kerap digunakan untuk mengatasi tanda-tanda penuaan. Botox dapat digunakan baik oleh mereka yang sudah berumur maupun yang masih muda.
Pertanyaannya, usia berapa sih yang ideal untuk melakukan botox?
Dikutip dari Health and Aesthetics UK, botox dapat dilakukan sejak berusia 18 tahun. Namun, mereka yang menginjak usia ini biasanya tidak membutuhkan suntik botox lantaran belum memiliki tanda-tanda penuaan.
Kebanyakan orang mulai melakukan suntik botox saat menginjak usia 40an. Namun, ada pula yang melakukan prosedur ini di usia 30an atau 20an tahun.
Berikut penjelasan mengenai prosedur botox berdasarkan tingkat usia.
1. Usia 20-an
Biasanya, suntik botox pada usia 20-an tahun menggunakan dosis yang lebih kecil, atau disebut juga 'baby botox'. Mereka yang masih berusia 20-an bisa mempertimbangkan suntik botox jika memiliki masalah kulit akibat paparan sinar matahari, asap kendaraan, atau asap industri.
Adapun manfaat menjalani prosedur botox di usia 20-an adalah untuk mencegah munculnya kerutan lebih dalam saat menginjak usia yang lebih tua.
2. Usia 30-an
Pada usia ini, kemungkinan garis-garis halus mulai bermunculan di wajah. Hanya saja, kebanyakan wanita baru menyadari adanya kerutan ketika sudah memasuki usia 30-an akhir.
Pada usia ini, kerutan bisa muncul meski tidak menggerakkan wajah. Kerutan dapat muncul lebih awal jika orang tersebut memiliki kebiasaan merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, dan berjemur di bawah sinar matahari. Kerutan juga bisa dipicu oleh stres yang terjadi secara terus menerus.
Botox di usia 30-an bertujuan untuk mencegah timbulnya bekas kerutan saat menggerakkan otot wajah, seperti tersenyum atau cemberut.
3. Usia 40-an
Kebanyakan wanita mulai mempertimbangkan prosedur botox ketika memasuki usia 40-an tahun. Pasalnya, di usia ini tanda-tanda penuaan, seperti kerutan di wajah, semakin tampak jelas.
Kerutan tersebut memang disebabkan oleh pertambahan usia. Namun gaya hidup tidak sehat, seperti merokok, konsumsi minuman beralkohol, dan stres dapat mempercepat munculnya tanda penuaan. Mereka yang memiliki kulit wajah kering dan rentan mengalami kerutan mungkin juga ingin mempertimbangkan untuk suntik botox.
Kebanyakan wanita mulai melakukan botox saat berusia 40an tahun. Pasalnya, tanda-tanda penuaan semakin terlihat jelas ketika menginjak usia ini.
Pada usia ini, krim anti penuaan atau perawatan wajah biasanya tidak cukup untuk menghilangkan kerutan. Karena itu, banyak wanita berusia 40-an memilih prosedur botox untuk menghilangkan kerutan, terutama di area sekitar mata, dahi, dan bibir bagian samping.
Wanita berusia 40-an yang belum pernah melakukan botox terkadang juga perlu menjalani penanganan laser dan filler untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. ***