Pembatasan Charging Station Jadi Senjata Hyundai Lawan Mobil Listrik China
Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, Hyundai menerapkan kebijakan charging station secara eksklusif, demi memprioritaskan konsumen-konsumen mobil listrik Hyundai.
"Dan kebetulan, pemerintah dalam hal ini Kementerian ESDM, itu mewajibkan kita membuat infrastruktur khusus brand kita sendiri. Itu yang pertama. Yang kedua, Hyundai sudah jualan mobil listrik lebih dari 10 ribu, sekarang 11 ribu. Jadi apa salahnya kalau sekarang kita memberikan prioritas ke konsumen-konsumen Hyundai," ujar Frans di Jakarta (9/8/2024).
Baca juga: Penantian Bikers Terjawab, Event Honda Bikers Day Regional Sumatera 2024 Digelar di Pekanbaru
Baca juga: AHM Luncurkan Honda ICON e: dan CUV e:
Hyundai pun tak masalah jika ada pihak yang menilai bahwa kebijakan itu diterapkan demi keunggulan kompetitif (competitive advantage) brand Hyundai di Indonesia. Pihak Hyundai menilai, konsumen tetap yang paling utama.