Mantan CEO YouTube Susan Wojcicki Meninggal pada Usia 56 Tahun Setelah Berjuang Melawan Kanker
RIAU24.COM - Mantan CEO YouTube dan salah satu karyawan pertama Google, Susan Wojcicki, telah meninggal dunia pada usia 56 tahun, dua tahun setelah didiagnosis menderita kanker, Kepala Eksekutif Google Sundar Pichai mengumumkan di platform media sosial X pada hari Sabtu, 10 Agustus.
Pichai berkata, "Luar biasa sedih dengan kehilangan teman baik saya Susan Wojcicki setelah dua tahun hidup dengan kanker. Dia adalah inti dari sejarah Google seperti siapa pun, dan sulit membayangkan dunia tanpanya. Dia adalah orang, pemimpin, dan teman yang luar biasa yang memiliki dampak luar biasa pada dunia dan saya adalah salah satu dari banyak Googler yang lebih baik karena mengenalnya. Kami akan sangat merindukannya. Pikiran kami bersama keluarganya. RIP Susan."
Wojcicki, salah satu wanita paling terkemuka di bidang teknologi, mengundurkan diri dari perannya sebagai CEO YouTube pada tahun 2023 setelah menjabat di posisi tersebut selama sembilan tahun.
Suami Wojcicki, Dennis Troper, dalam sebuah posting Facebook yang emosional, mengonfirmasi kematian istrinya setelah dua tahun hidup dengan kanker paru-paru non-sel kecil.
"Dengan kesedihan yang mendalam saya membagikan berita kematian Susan Wojcicki. Istri tercinta saya selama 26 tahun dan ibu dari lima anak kami meninggalkan kami hari ini setelah 2 tahun hidup dengan kanker paru-paru non-sel kecil. Susan bukan hanya sahabat dan pasangan saya dalam hidup, tetapi pikiran yang brilian, ibu yang penuh kasih, dan teman baik bagi banyak orang. Dampaknya terhadap keluarga kami dan dunia tidak terukur. Kami patah hati, tetapi bersyukur atas waktu yang kami miliki bersamanya. Tolong jaga keluarga kami dalam pikiran Anda saat kami menavigasi masa sulit ini," tulisnya.
Susan Wojcicki memimpin anak perusahaan Alphabet YouTube dari tahun 2014 hingga awal 2023.
Dia juga menjabat sebagai penasihat untuk Google dan perusahaan induknya, Alphabet.
Wojcicko berbagi hubungan yang mendalam dengan Google karena pada tahun 1998, garasinya disewa Sergey Brin dan Larry Page untuk mengembangkan mesin pencari Google, seperti dilansir Forbes.
Dia bergabung dengan Google sebagai karyawan ke-16 perusahaan pada tahun 1999.
Dia juga menganjurkan akuisisi YouTube seharga $1,65 miliar dan kemudian meningkatkan basis pemirsa platform menjadi 2,5 miliar per bulan.
(***)