Menu

Kronologi Pencurian Uang Tim Bulutangkis di Paris, Modus Ban Kempis

Rizka 6 Aug 2024, 22:04
Tim PBSI kemalingan di Paris
Tim PBSI kemalingan di Paris

RIAU24.COM - Melalui rilis resminya, Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 bentukan PBSI mengungkap kronologi soal insiden kemalingan yang menimpa tim badminton Indonesia.

Peristiwa itu terjadi pada Senin (5/8) sore waktu Prancis, tepatnya sekitar pukul 17.30 WIB. Insiden ini terjadi di kota Paris.

Yang mengalami kejadian nahas tersebut adalah Manajer Tim Nasional Bulu Tangkis PBSI Armand Darmadji. Ketika itu Armand sedang di dalam mobil sewaannya.

Tiba-tiba seseorang mucul dan memberitahu kepada Shendy Puspita Irawati, rekan Armand di mobil sewaan tersebut, bahwa ban mobil mereka kempis. Armand lantas keluar mobil.

Setelah dicek kebenarannya, Armand menelepon perusahaan rental mobil dan mengabarkan peristiwa yang dialami. Adapun Shendy ke pertokoan untuk membeli kebutuhan tim.

Karena kurang begitu paham dengan penjelasan pemilik rental, Armand melapor ke polisi yang berada di lokasi. Kebetulan polisi yang berpatroli hanya berjarak tiga meter dari posisinya.

Begitu kembali ke mobil setelah berbincang dengan polisi, tas Armand yang berada di dalam mobil raib. Tidak ada penjelasan mengapa pencuri bisa mengambil tas tersebut.

Adapun isi tas yang hilang tersebut berisi uang yang angkanya lebih dari Rp950 juta.

Uang tunai sebanyak itu merupakan aset tim untuk keperluan selama di Paris, Prancis. Selain uang tunai, ada juga kartu kredit dan paspor yang disimpan di dalam tas.

Sejurus kemudian Armand melaporkan kejadian tersebut ke KBRI Paris. KBRI lantas memberikan bantuan maksimal dan melaporkan kejadian ini ke kepolisian setempat.

Hingga kini belum ada informasi apakah pelaku pencurian tersebut sudah tertangkap atau belum. Yang pasti kepolisian Paris akan bekerja maksimal mencari pelaku pencurian.