RIAU24.COM - Rais Syuriyah PBNU, KH Muhammad Cholil Nafis menyebut PKB yang diwakili Sekretaris Jenderal Hasanuddin Wahind disebut memilih mangkir dari undangan untuk membenahi kisruh yang terjadi antara kedua belah pihak.

"Kami menyampaikan bahwa hari ini kami sudah mengundang Sekjen aktif PKB, tetapi beliau tidak datang," sebutnya dikutip dari rmol.id, Senin 5 Agustus 2024.

Menurutnya, undangan diberikan sebelum hari pertemuan, yakni Senin 5 Agustus 2024 pukul 12.30 WIB di ruang rapat PBNU lantai 5.

Tambahnya lagi, undangan yang mereka berikan juga sudah ditandatangani Wakil Ketua Umum Amin Said Husni dan Wasekjen Imran Rosyadi.

"Kami tunggu sampai dua jam tadi dari jam 12.30 WIB sampai jam 14.30 WIB belum datang, maka saya akan pergi mengerjakan pekerjaan yang lain. Karena harus bagi waktu dengan pekerjaan lain," sebutnya.

Untuk selanjutnya, pihaknya menjadwalkan ulang pertemuan sambil mengundang banyak tokoh PKB.

"Kita akan bicarakan di internal panel siapa yang akan dipanggil berikutnya, tetapi memang sudah kita inventaris beberapa nama, tinggal siapa yang lebih dulu kita undang ke sini," ujarnya.