Menu

Kerusuhan di Bangladesh Tewaskan 173 Jiwa, Picu Kelompok Hacker Bobol Situs PM, Bank Sentral hingga Polisi 

Zuratul 23 Jul 2024, 15:29
Kerusuhan di Bangladesh Picu Kelompok Hacker Bobol Situs PM, Bank Sentral hingga Polisi. (X/@smzakari)
Kerusuhan di Bangladesh Picu Kelompok Hacker Bobol Situs PM, Bank Sentral hingga Polisi. (X/@smzakari)

RIAU24.COM - Di tengah kerusuhan yang melanda Bangladesh, kelompok hacker telah meretas situs resmi Kantor Perdana Menteri (PM), Bank Sentral dan polisi. 

Kelompok hacker itu menamakan dirinya "THE R3SISTANTC3". 

Dalam serangan sibernya, kelompok itu meninggalkan pesan yang sama di ketiga situs: "Operasi Perburuan, Hentikan Pembunuhan Mahasiswa". Pesan itu ditambahkan dengan tulisan warna merah: "Ini bukan protes lagi, ini perang sekarang." 

Pesan yang lebih panjang berbunyi: “Protes damai yang dilakukan oleh mahasiswa kami yang pemberani telah ditanggapi dengan kekerasan dan pembunuhan brutal, yang diatur oleh pemerintah dan kroni-kroni politiknya. Ini bukan lagi sekadar protes; ini adalah perang demi keadilan, kebebasan, dan kepentingan masa depan kami." 

Kelompok hacker tersebut lebih lanjut mengatakan, "Kami segera menyerukan kepada para peretas, penyelidik OSINT, dan jurnalis untuk bergabung dengan tujuan kami. Kami membutuhkan keahlian Anda, informasi Anda, dan keberanian Anda untuk mengambil tindakan tegas. Waktu untuk observasi pasif telah berakhir." 

Pesan lain di bagian bawah situs-situs yang diretas berbunyi: "Persiapkan diri Anda. Perjuangan untuk keadilan telah dimulai." 

Halaman: 12Lihat Semua