Menu

Roket SpaceX Gagal Luncurkan Sejumlah Satelit Internet Starlink, Badan Penerbangan AS Minta Penyelidikan

Rizka 15 Jul 2024, 18:51
Roket milik Starlink
Roket milik Starlink

RIAU24.COM Federal Aviation Administration (FAA) meminta dilakukan investigasi terhadap kegagalan roket Falcon 9 milik SpaceX saat meluncurkan sejumlah satelit internet Starlink.

Kegagalan mesin tahap kedua terjadi pada Kamis (11/7) malam selama peluncuran rutin satelit dari pangkalan angkatan antariksa Vandenberg di daerah Santa Barbara, California, Amerika Serikat (AS).

Kira-kira satu jam setelah roket lepas landas, tahap kedua roket, yang membawa 20 satelit internet Starlink, gagal menyala kembali dan malah menempatkan satelit di orbit sangat rendah yang berbahaya karena berisiko terbakar di atmosfer Bumi.

"Selama peluncuran Starlink oleh Falcon 9 malam ini, mesin tahap kedua tidak menyelesaikan pembakaran keduanya. Akibatnya, satelit Starlink berada di orbit yang lebih rendah dari yang dituju semula," demikian pernyataan SpaceX seperti dikutip dari The Guardian, Senin (15/7).

"SpaceX telah melakukan kontak dengan 5 satelit sejauh ini dan berupaya agar satelit-satelit itu menaikkan orbit menggunakan pendorong ion mereka," imbuh SpaceX.

Pendiri SpaceX Elon Musk, menindaklanjutinya dengan penjelasan sangat teknis tentang pendorong ion, suatu bentuk propulsi listrik yang digunakan dalam pesawat antariksa.

Halaman: 12Lihat Semua