Menu

Postingan Media Sosial Istri Membuat Gembong Narkoba Brasil Ditangkap

Amastya 14 Jul 2024, 18:35
Gambar representatif /net
Gambar representatif /net

RIAU24.COM - Seorang gembong narkoba Brasil, Ronald Roland, seorang buronan yang telah menghindari hukum selama dua tahun ditangkap oleh polisi.

Postingan Instagram oleh istrinya, Andrezza De Lima, secara tidak sengaja memberikan petunjuk tentang lokasinya kepada polisi.

Pihak berwenang telah memantau aktivitas media sosial De Lima untuk mengidentifikasi keberadaan suaminya.

Polisi dapat melacak pasangan itu melalui foto-foto yang dibagikan olehnya di Instagram yang berisi lokasi geo-tag dan landmark yang dapat dikenali.

De Lima memiliki toko bikini dan sering berbagi foto dan video di media sosial.

Dia memposting tentang perjalanan mewahnya ke berbagai tujuan ikonik termasuk Dubai, Paris, Maladewa, dan Kolombia.

Pekan lalu, dia memposting gambar yang memiliki tengara tertentu, di mana polisi dapat mengidentifikasi lokasi persis mereka.

Menurut pihak berwenang, Roland ditangkap Selasa lalu di kondominiumnya di Guaruja, sebuah kota pesisir di Brasil.

Dia dicurigai terlibat dalam skema pencucian uang dan memasok narkoba ke kartel Meksiko.

Raja obat bius itu mengumpulkan 860,2 juta pound dalam lima tahun yang ia acak melalui lebih dari 100 perusahaan dan bisnis cangkang.

De Lima juga terlibat dalam kegiatan kriminal dengan suaminya dan menggunakan toko bikini sebagai kedok untuk mencuci uang dan menerima pembayaran yang melebihi 30.000 dolar dalam sehari.

Setelah penangkapannya, Roland menghadapi banyak tuduhan terkait kejahatan terorganisir, perdagangan narkoba, dan menghindari penangkapan.

Kejadian ini bukan untuk pertama kalinya bagi Roland.

Dia sebelumnya ditangkap pada 2019 ketika mantan istrinya mengungkapkan keberadaannya dengan menandai lokasi di sebuah pos media sosial.

Menurut laporan, Roland telah dibuntuti oleh polisi sejak ia bekerja sebagai pilot maskapai penerbangan pada tahun 2012.

Administrasi Penegakan Narkoba AS (DEA) memperingatkan Polisi Federal Brasil tentang sekelompok pilot Brasil yang terlibat dalam penyelundupan kokain, dalam sebuah surat.

Sejak itu, Roland telah menjadi orang yang berkepentingan dalam penyelidikan polisi Brasil terkait dengan jaringan perdagangan narkoba.

(***)