Menu

Adik Kandung Prabowo Menghadap World Bank, Ada Apa?

Azhar 12 Jul 2024, 17:00
Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo. Sumber: beritasatu.com
Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo. Sumber: beritasatu.com

RIAU24.COM - Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo mengadu ke Bank Dunia terkait rencana menaikkan rasio utang dari 30 persen, menjadi 50 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pemerintah RI.

Menurutnya, dengan rasio utang 30 persen saja, utang pemerintahan saat ini sudah ugal-ugalan apalagi jika ambang batasnya dikerek.

"Ujung-ujungnya beban utang ini ditimpakan kepada rakyat," ujarnya dikutip dari inilah.com, Jumat 12 Juli 2024.

Menurutnya, pemerintahan Prabowo-Gibran perlu dana super jumbo untuk membiayai sejumlah program yang digagas sejak masa kampanye.

Salah satunya program makan bergizi gratis, dulu namanya program makan siang dan susu gratis.

"Idenya adalah untuk meningkatkan pendapatan dan meningkatkan tingkat utang. Kami tidak ingin menaikkan tingkat utang tanpa meningkatkan pendapatan," sebutnya.

Menurutnya, berdasarkan UU Keuangan Negara, batas maksimal rasio utang Indonesia adalah 60 persen dari PDB.

Namun, selama ini rasio utang konsisten dijaga di ambang batas 30 persen dari PDB.