Menu

China Peringatkan NATO Agar Tidak Memprovokasi Konfrontasi Pasca Dilabeli Pendukung Perang Rusia

Amastya 11 Jul 2024, 11:43
Dalam sebuah deklarasi yang dibagikan dari pertemuan puncak mereka di Washington, para pemimpin NATO menyatakan keprihatinan mendalam, atas hubungan China yang semakin dalam dengan Rusia dan mengatakan China telah menjadi pendukung yang menentukan perang Rusia melawan Ukraina /Reuters
Dalam sebuah deklarasi yang dibagikan dari pertemuan puncak mereka di Washington, para pemimpin NATO menyatakan keprihatinan mendalam, atas hubungan China yang semakin dalam dengan Rusia dan mengatakan China telah menjadi pendukung yang menentukan perang Rusia melawan Ukraina /Reuters

Para pemimpin NATO juga memperingatkan China bahwa mereka tidak dapat memungkinkan perang terbesar di Eropa dalam sejarah baru-baru ini tanpa ini berdampak negatif terhadap kepentingan dan reputasinya.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan kepada pers kemudian bahwa ini adalah pertama kalinya 32 sekutu NATO berkumpul untuk melabeli China dengan cara ini, dan itu adalah pesan penting.

"Saya pikir pesan yang dikirim dari NATO dari KTT ini sangat kuat dan sangat jelas, dan kami dengan jelas mendefinisikan tanggung jawab China ketika datang untuk memungkinkan perang Rusia," kata Sekretaris Jenderal yang akan keluar.

China kecam NATO

Bereaksi terhadap deklarasi NATO tentang hubungannya dengan Rusia, China memperingatkan aliansi itu agar tidak membesar-besarkan apa yang disebut ancaman China.

"NATO harus berhenti membesar-besarkan apa yang disebut ancaman China dan memprovokasi konfrontasi dan persaingan, dan berbuat lebih banyak untuk berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas dunia," kata juru bicara misi Beijing ke Uni Eropa dalam sebuah pernyataan di situsnya.

Sambungan berita: (***)
Halaman: 123Lihat Semua