Menu

Megawati Rupanya Pernah Wanti-wanti Jokowi soal Konsep Kebangsaan, Sebut: Jangan Buat Versi Sendiri

Zuratul 5 Jul 2024, 15:55
Megawati Rupanya Pernah Wanti-wanti Jokowi soal Konsep Kebangsaan, Sebut: Jangan Buat Versi Sendiri.
Megawati Rupanya Pernah Wanti-wanti Jokowi soal Konsep Kebangsaan, Sebut: Jangan Buat Versi Sendiri.

RIAU24.COM -Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengungkapkan pesan yang pernah ia sampaikan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal konsep kebangsaan. 

Megawati berujar dirinya sempat mewanti-wanti Jokowi agar tidak membuat konsep kebangsaan versinya sendiri.

Awalnya, Megawati menyatakan Indonesia telah memiliki konsep bangsa yang paripurna. Konsep tersebut, kata dia, juga tercermin dalam stanza kedua lagu Indonesia Raya.

"Pesan yang terdapat dalam lagu Indonesia Raya tersebut semakin meyakinkan saya, bahwa Indonesia memang lahir dengan sebenarnya, sebuah konsepsi yang sudah sangat lengkap sebagai negara paripurna," kata Megawati saat berpidato di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Jumat, 5 Juli 2024. 

Menurut Megawati, para pendiri bangsa telah menyempurnakan konsep itu. 

Dia menyebutkan konsep tersebut di antaranya Pancasila, gotong-royong, dan Bhinneka Tunggal Ika. 

Pesan tersebut kemudian juga dia sampaikan kepada Jokowi

"Saya kan bilang mau nyari apa lagi sih? Saya ngomong sama Pak Jokowi, kalian pemimpin ya, itu harus menjalankan apa yang dipikirkan, dan dituliskan oleh para pendiri bangsa bukan kita bikin versi-versi," ucap Presiden RI ke-5 itu.

Megawati lalu berujar dia melihat ada pemimpin di Indonesia yang membuat versi-versi kebangsaannya sendiri. 

Dia menilai perilaku tersebut janggal karena sebenarnya mereka hanya tinggal menjalankan prinsip yang telah digariskan para pendiri bangsa.

"Nah kalau sekarang saya lihat pemimpin bikin versi, aneh, ya mbok yo yang udah ada dijalanin aja susah banget," ujar Megawati.

Pesan tersebut, kata Megawati, juga dia sampaikan kepada Ganjar Pranowo dan Mahfud Md saat PDIP mengusung keduanya sebagai calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024. 

Menurut Megawati, saat itu dia berpesan bahwa keduanya harus ingat bahwa mereka menjadi pemimpin melalui jalur PDI Perjuangan.

"Itulah saya bilang ini sama Pak Ganjar, ini Pak Mahfud nggak tahu ke mana dia. Nah iya, 'awas lho ya, lo kalau mau jadi pemimpin, saya jadikan'. Banyak yang bilang bukan Ibu jadikan, terserah. Tapi saya bilang sama dia, 'saya jadikan' karena apa, kamu masuknya PDI Perjuangan, terserah kalau independen, partai lain, bukan saya yang jadikan, gitu lho," kata Megawati.

Maka dari itu, ketika itu Megawati berpesan kalau mereka harus menjalankan konsep kebangsaan yang ada jika kemudian menang Pilpres.

(***)