Menu

Janji Nasdem, Tak Ada 'Kawin Paksa' di Pilkada Jakarta

Azhar 28 Jun 2024, 18:18
Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya. Sumber: Suara Pemerintah
Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya. Sumber: Suara Pemerintah

RIAU24.COM - Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya memastikan tak ada istilah kawin paksa ketika bicara pasangan Cagub dan Cawagub Jakarta di Pilkada 2024.

Alasannya karena partainya belum memutuskan dukungan politiknya di Pilkada Jakarta dikutip dari rmol.id, Jumat 28 Juni 2024.

"Prinsipnya kita tidak ingin Siti Nurbaya dan Datuk Maringgih, kawin paksa," sebutnya.

Untuk usulan nama-nama rekomendasi, kemungkinan besar dikeluarkan di menit-menit terakhir jelang pendaftaran.

"Nasdem sekali lagi seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, akan memberikan rekomendasi yang terakhir di Pilkada Jakarta, jadi kita cermati, kita ikuti, prinsipnya tentu yang terbaik untuk DKI," sebutnya.

Ketika ditanya soal tawaran duet Aman yang disodorkan PKS, dia hanya menjawab masih melakukan kajian dan pertimbangan.

"Sekian banyak yang tawaran itu, semakin bagus, disinilah dibutuhkan dialog, komunikasi, silaturahmi satu dan lainnya," sebutnya.