Menu

Warga Gaza Didera Kelaparan Ekstrem karena Blokade Israel

Riko 26 Jun 2024, 21:19
Foto (net)
Foto (net)

Namun, situasi telah memburuk dalam beberapa pekan terakhir dengan warga mengatakan pembatasan ketat Israel kembali diberlakukan, yang meningkatkan krisis kelaparan lagi. Invasi darat Israel ke Rafah, di Gaza selatan, termasuk perebutan penyeberangan Rafah, telah menutup beberapa rute ke daerah kantong itu untuk truk bantuan kemanusiaan. 

IPC mengatakan perbaikan yang diamati setelah laporan bulan Maret seharusnya tidak "memberikan ruang untuk berpuas diri" tentang risiko kelaparan yang berpotensi terjadi dalam beberapa pekan dan bulan mendatang. 

"Situasi di Gaza tetap dahsyat dan ada risiko kelaparan yang tinggi dan berkelanjutan di seluruh Jalur Gaza," ungkap laporan itu. 

Ditambahkan pula bahwa "ruang kemanusiaan di Jalur Gaza terus menyusut dan kemampuan memberikan bantuan dengan aman kepada penduduk semakin berkurang," dengan peringatan "lintasan terkini negatif dan sangat tidak stabil". 

Kekurangan Pangan yang Ekstrem IPC tidak mengumpulkan data, tetapi mengandalkan mitra kemanusiaan di lapangan untuk menghasilkan informasi mengenai keamanan pangan, nutrisi, mortalitas, dan asupan kalori.

Kemudian, IPC menganalisis data tersebut. Menurut proyeksi terbaru, laporan IPC mengatakan 96% penduduk Gaza menghadapi sedikitnya tingkat kerawanan pangan akut yang tinggi hingga September. 

Halaman: 123Lihat Semua