Menu

Sampah Antariksa Timpa Rumah Pasangan di Florida, Tuntut Gantirugi NASA Sebesar Rp 1,3 Miliar

Zuratul 26 Jun 2024, 15:35
Sampah Antariksa Timpa Rumah Pasangan di Florida, Tuntut Gantirugi NASA Sebesar Rp 1,3 Miliar
Sampah Antariksa Timpa Rumah Pasangan di Florida, Tuntut Gantirugi NASA Sebesar Rp 1,3 Miliar

RIAU24.COM -Sebuah keluarga di Florida telah mengajukan gugatan terhadap Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) untuk mencari kompensasi akibat potongan sampah luar angkasa yang jatuh ke atap rumah mereka pada Maret 2024. 

Meskipun sebagian besar sampah luar angkasa akan terbakar saat berada di atmosfer Bumi, namun sisa-sisa sampah lainnya masih tetap bertahan saat dibuang ke Bumi dan jatuh ke daratan. 

Dilansir dari IFL Science, Senin (24/6/2024), untungnya tidak ada seorang pun yang terluka saat insiden tersebut terjadi.

Sampah antariksa diidentifikasi dari ISS 

Dalam kasus keluarga di Florida, benda luar angkasa yang jatuh mengenai atap rumah diidentifikasi oleh NASA sebagai bagian dari penyangga untuk memuat baterai bekas ke palet kargo di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

"Berdasarkan pemeriksaan, kami menyatakan, puing-puing itu adalah tiang penyangga peralatan pendukung penerbangan NASA," tulis NASA dikutip dari Space, Senin. "Obyek tersebut terbuat dari paduan logam Inconel, beratnya 1,6 pon (0,7 kilogram), tingginya 4 inci (10 sentimeter), dan diameter 1,6 inci,” sambungnya. Awalnya, benda itu dibuang dari ISS pada 2021 dan seharusnya tidak berbahaya saat masuk kembali ke Bumi.

Akan tetapi, beberapa pecahannya tetap utuh dan akhirnya jatuh mengenai atap rumah keluarga Alejendro Otero di Naples, Florida, pada 8 Maret 2024. 

"Klien saya mencari kompensasi yang memadai untuk memperhitungkan stres dan dampak dari peristiwa ini terhadap kehidupan mereka," kata pengacara keluarga, Mica Nguyen Worthy, dalam sebuah pernyataan. 

"Mereka bersyukur bahwa tidak ada yang mengalami cedera fisik akibat kejadian ini, namun situasi 'nyaris celaka' seperti ini bisa saja menjadi bencana besar," tambahnya.

(***)