Lawan Hegemoni Barat, Putin Tegaskan Rusia Siap Mempersenjatai Korea Utara
Presiden Rusia juga mencatat Moskow sedang mempertimbangkan modifikasi doktrinnya tentang penggunaan senjata atom, karena Barat tampaknya sedang berupaya mengembangkan senjata berdaya ledak rendah untuk menurunkan ambang batas nuklir.
"Kami tidak memerlukan serangan pertama," papar Putin menanggapi pertanyaan lain.
"Karena serangan balasan kami dijamin akan menghancurkan penyerang mana pun."
Ketika ditanya tentang persyaratan perdamaian yang ditawarkannya kepada Ukraina pekan lalu, Putin mengatakan Rusia selalu bersedia berunding, sementara Kiev dan pendukung Baratnya menyabotase proses Minsk dan perundingan Istanbul.
Namun, persyaratan yang digariskannya tidak akan berlaku selamanya, Putin memperingatkan. "Persyaratan kami akan berubah tergantung pada situasi di lapangan," ungkap presiden Rusia.
Putin tiba di Hanoi pada Rabu malam dari Pyongyang, tempat ia menandatangani perjanjian kemitraan strategis dengan Pemimpin Korut Kim Jong-un.