5 Jenis Sayuran yang Harus Dihindari Pengidap Asam Urat, Nomor 1 Sering Terlupakan
RIAU24.COM - Secara umum, sayuran adalah salah satu bahan makanan padat nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Sayuran mengandung beragam vitamin, mineral, serat, hingga sejumlah antioksidan yang tak hanya membantu melancarkan pencernaan, tapi juga bisa melindungi tubuh dari risiko penyakit tertentu.
Tapi bagi orang yang mengidap penyakit asam urat atau gout, tidak semua sayuran aman untuk dikonsumsi. Pasalnya, beberapa jenis sayuran dapat meningkatkan kadar zat asam urat (uric acid) dan memicu gejala gout kambuh.
Apa Itu Penyakit Asam Urat?
Dikutip dari Cleveland Clinic, asam urat sebenarnya bukanlah nama penyakit. Asam urat adalah zat sisa yang diproduksi secara alami oleh tubuh saat mencerna purin dari makanan dan minuman. Ketika kadar zat asam urat terlalu tinggi, maka dapat menumpuk dan mengkristal di persendian. Inilah yang kemudian memicu beragam gejala, seperti nyeri, bengkak, dan kemerahan.
Makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari dapat menjadi salah satu faktor yang memengaruhi kadar zat asam urat. Makanan tinggi purin, seperti daging merah, jeroan, minuman beralkohol, hingga sayuran tertentu dapat meningkatkan kadar zat asam urat dan menyebabkan gejala gout kambuh.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, tidak semua sayuran aman dikonsumsi oleh pengidap gout. Sebab, ada beberapa sayuran yang memiliki kandungan purin tinggi, sehingga bisa memicu atau memperparah gejala gout.
Apa saja jenisnya? Dikutip dari berbagai sumber, berikut sejumlah sayuran yang harus diwaspadai oleh pengidap gout.
1. Bayam
Bayam memang merupakan salah satu sayuran yang kaya akan nutrisi, seperti vitamin A, C, dan zat besi. Kendati demikian, pengidap gout perlu membatasi atau menghindari konsumsi sayuran satu ini. Pasalnya, bayam mengandung purin yang cukup tinggi, sehingga bisa menyebabkan lonjakan zat asam urat dan memicu kekambuhan gejala.
2. Asparagus
Asparagus mengandung folat dan kalium tinggi yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Namun di sisi lain, sayuran ini juga mengandung purin yang cukup tinggi. Karena itu, pengidap gout sebaiknya membatasi atau menghindari konsumsi sayuran satu ini.
3. Jamur
Jamur juga termasuk salah satu jenis sayuran yang tinggi purin. Dikutip dari Marham, pengidap asam urat sebaiknya menghindari konsumsi jamur, apalagi yang diolah menggunakan anggur atau kecap. Meski begitu, beberapa jenis jamur, seperti jamur maitake, diketahui memiliki sifat antiradang sehingga dapat membantu memperbaiki gejala asam urat.
4. Kacang Polong
Kacang polong mengandung beragam nutrisi, seperti vitamin A, C, serat, dan folat yang baik untuk kesehatan. Kendati demikian, pengidap gout disarankan untuk membatasi konsumsi sayuran ini. Pasalnya, kacang polong memiliki kandungan purin yang cukup tinggi, sehingga berpotensi memicu atau memperburuk gejala gout. Sebagai alternatif, pengidap gout bisa mengonsumsi sayuran rendah purin lain, seperti wortel, seledri, atau zucchini.
5. Terong
Terong mengandung senyawa bernama solanin. Zat ini dapat meningkatkan jumlah senyawa asam urat dan memicu serangan gout. Selain itu, terong juga mengandung senyawa oksalat yang dapat meningkatkan risiko batu ginjal jika dikonsumsi secara berlebihan. ***