Penyelidikan PBB: Israel Lakukan Kejahatan Kemanusiaan, Hamas Lakukan Kejahatan Perang
Sejak 7 Oktober, komisi beranggotakan tiga orang itu terus mengawasi perang Gaza antara Israel dan Hamas.
"Sangat penting bahwa semua orang yang telah melakukan kejahatan dimintai pertanggungjawaban," kata ketua komisi Navi Pillay, mantan kepala hak asasi manusia PBB dan mantan hakim Pengadilan Kriminal Internasional.
Israel harus segera menghentikan operasi militer dan serangan di Gaza, katanya dan menambahkan, "Hamas dan kelompok-kelompok bersenjata Palestina harus segera menghentikan serangan roket dan membebaskan semua sandera."
'Kejahatan perang' dalam serangan Oktober
Anggota Hamas, kelompok bersenjata Palestina lainnya dan warga sipil yang berpartisipasi dalam serangan 7 Oktober dengan sengaja membunuh, melukai, menganiaya, menyandera dan melakukan kekerasan seksual dan berbasis gender, komisi itu menyimpulkan.
Komisi lebih lanjut mengatakan menemukan "bukti utama tentang penodaan mayat, termasuk penodaan seksual, pemenggalan kepala, laserasi, pembakaran, pemotongan bagian tubuh dan membuka pakaian".