5 Khasiat Minum Air Kunyit Sebelum Tidur yang Tak Disangka-sangka
RIAU24.COM - Selain sebagai bumbu masakan, kunyit juga dikenal sebagai rempah yang bermanfaat untuk kesehatan. Salah satu cara mengolah kunyit menjadi obat herbal adalah dengan merebus irisan kunyit dengan air untuk diminum.
Air kunyit dipercaya punya banyak manfaat untuk kesehatan, mulai dari melancarkan pencernaan hingga menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Air kunyit pun diyakini dapat membantu meningkatkan kualitas tidur, sehingga kerap dianjurkan dikonsumsi di malam hari.
Lantas, apa saja yang akan terjadi pada tubuh jika rutin mengonsumsi air kunyit sebelum tidur? Dikutip dari berbagai sumber, berikut penjelasannya.
1. Meningkatkan Relaksasi
Kurkumin, senyawa yang ada pada kunyit, memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Salah satu khasiat kurkumin yakni meningkatkan suasana hati dan relaksasi.
Dikutip dari Huffpost, kurkumin dapat meningkatkan jumlah hormon relaksasi, seperti noradrenalin, serotonin, dan dopamine. Peningkatan ketiga hormon tersebut dapat membuat tubuh merasa nyaman dan rileks, sehingga membantu tidur lebih nyenyak.
2. Menurunkan Stres
Kombinasi antara relaksasi dan tingkat stres rendah inilah yang membuat banyak orang percaya akan khasiat air kunyit untuk meningkatkan kualitas tidur.
3. Mencegah Gangguan Pencernaan
Masalah pencernaan yang muncul di malam hari tentu dapat mengganggu kenyamanan waktu istirahat. Nah, mengonsumsi air kunyit dapat mencegah risiko gangguan pencernaan, seperti kembung dan begah. Selain itu, kunyit juga bisa melancarkan kinerja otot saluran pencernaan dan mencegah konstipasi.
4. Mengatasi Peradangan
Peradangan dapat mengganggu irama sirkadian, yaitu proses internal alami tubuh yang mengatur siklus bangun dan tidur. Kunyit mengandung sejumlah antioksidan yang tak hanya dapat membantu mengatasi peradangan, tapi juga mencegah stres oksidatif yang dapat merusak sel dalam tubuh.
Apakah Sering Minum Air Kunyit Aman untuk Tubuh?
- Mengganggu fungsi pencernaan
- Menyebabkan mual dan muntah
- Pusing
- Membuat darah encer dan meningkatkan risiko perdarahan
- Pada ibu hamil, dapat meningkatkan risiko kontraksi. ****