Menu

Biden dan Macron Rayakan Hubungan AS-Prancis, Tunjukkan Dukungan Kesepakatan Gencatan Senjata Ukraina dan Gaza

Amastya 9 Jun 2024, 17:18
Emmanuel Macron, Joe Biden bersama ibu negara /X
Emmanuel Macron, Joe Biden bersama ibu negara /X

RIAU24.COM - Setelah peringatan 80 tahun pendaratan D-Day di Normandia, Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Joe Biden merayakan kunjungan kenegaraan resmi Presiden AS ke Prancis dengan upacara di Arc de Triomphe.

Mengenai ikatan antara Amerika Serikat dan Prancis, Presiden Biden bersama Macron di Istana Elysee, mengatakan, "Minggu ini, kami sekali lagi menunjukkan kepada dunia kekuatan sekutu, apa yang dapat kami capai ketika kami berdiri bersama. Itulah yang dicontohkan oleh hubungan antara Prancis dan Amerika Serikat."

Keluarga Biden disambut oleh Macron dan ibu negara Prancis Brigitte Macron di Arc de Triomphe. Mereka memberi penghormatan di Makam Tentara Tak Dikenal, dengan paduan suara militer Prancis.

Para pemimpin mengamati jembatan layang dan menyapa pejabat dari delegasi Prancis.

Acara memuncak dengan para pemimpin menandatangani buku tamu dan berparade di Champs-Élysées, yang dipagari dengan personel militer dan dihiasi dengan bendera Amerika dan Prancis.

Keluarga Biden kemudian melanjutkan perjalanan ke Istana Elysée untuk makan siang bersama Macron, dan kemudian di malam hari, mereka kembali untuk makan malam kenegaraan.

Menyoroti aliansi bersejarah itu, Biden mengatakan, "Prestasi itu [Empat Juli, Deklarasi Kemerdekaan] tidak akan mungkin terjadi kalau bukan karena Prancis datang membantu kami. Kami adalah bangsa karena Prancis, sebagian besar. Anda melangkah ketika kami membutuhkan bantuan."

Dia menambahkan, "Prancis adalah teman pertama kami. Tetap menjadi salah satu teman terbaik kami."

Isu-isu global yang dibahas

Selama diskusi mereka, Biden dan Macron membahas beberapa masalah global yang kritis. Biden menegaskan kembali sikap bersatu mereka di Ukraina dan menyoroti komitmen kedua negara untuk mendukung agresi Rusia.

"Kami tahu apa yang terjadi jika (Presiden Rusia Vladimir) Putin berhasil menaklukkan Ukraina. Dan kita tahu Putin tidak akan berhenti di Ukraina – ini bukan hanya Ukraina, ini lebih dari sekadar Ukraina. Seluruh Eropa akan terancam. Kami tidak akan membiarkan itu terjadi. Kami tidak akan pergi," tegas Biden.

Kedua pemimpin juga membahas kerja sama di Indo-Pasifik, Timur Tengah, dan perubahan iklim. Mengenai perang Gaza, Macron menunjukkan dukungan untuk proposal gencatan senjata Biden.

Kunjungan itu menandai peningkatan hubungan AS-Prancis sejak keretakan diplomatik atas kesepakatan kapal selam AS-Australia pada September 2021, yang membuat Macron menarik duta besarnya.

(***)