RIAU24.COM - Wakil Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Joice Triatman menyebut sang Ketua Umum Surya Paloh mengetahui tentang sumber dana dari Kementerian Pertanian (Kementan) untuk kegiatan partai.

Hal ini disampaikannya ketika bersaksi untuk tiga terdakwa kasus gratifikasi dan pemerasan, yakni eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL), Kasdi Subagyono serta Muhammad Hatta, di PN Tipikor Jakarta, Senin 27 Mei 2024 dikutip dari inilah.com.

Tambahnya, sumber dana tersebut ditujukan untuk kegiatan organisasi sayap Partai NasDem, yaitu Garnita (Garda Wanita Malahayati).

Kegiatan tersebut meliputi bantuan sosial berupa sembako dan pembelian hewan kurban pada momen Idul Adha.

Hal ini diungkap ketika kuasa hukum SYL Djamaludin Koedoeboen menanyakan Joice soal hewan kurban yang dibagikan Garnita NasDem.

Hewan kurban itu disebut diberikan ke masyarakat hingga ke berbagai provinsi.

"Beliau tahu tidak soal aktivitas Garnita ini?" kata Penasehat Hukum SYL, Djamaludin Koedoeboen.

"Tahu, Bapak," jawab Joice.

"Tahu seperti apa? Saudara melaporkan?" tanyanya lagi.

"Tidak selalu, tapi iya dan karena di setiap kegiatan itu di Partai NasDem memiliki sosial media dan juga website dan itu pasti diupload di website itu," sebutnya.

Menurutnya, laporan soal kegiatan Garnita itu disampaikan secara langsung kepada Surya Paloh melalui pertemuan informal.

"Saudara menyebutkan bahwa terkait hewan kurban, dengan sembako, dengan telur itu ada bantuan dari Kementan, menyebut itu atau tidak?" ujarnya.

"Kepada Pak Surya Paloh?" ucap Joice kembali bertanya.

"Iya," ujar Djamal

"Iya (menyampaikan)," timpal Joice.

"Bagaimana bahasa persisnya pada saat Saudara melaporkan itu?" tambah Djamal.

"Izin melaporkan bapak, bahwa dalam 3 bulan terakhir ini sudah ada kegiatan a b c termasuk dari pembagian sembako, kemudian ada Idul kurban, dan sebagainya itu semua bantuan yang berasal dari Kementan," sebutnya.

"Terus apa tanggapan beliau?" ujarnya.

"Baik, bagus, jalankan," sebut Joice.