Megawati Ungkit Utang Negara, Ajak Masyarakat RI Mikir Cara Bayarnya
RIAU24.COM -Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengungkit masalah utang negara dalam pidato penutup rapat kerja nasional (rakernas) ke-5 PDI-P, Minggu (26/5/2024).
Megawati melontarkan pertanyaan mengenai bagaimana cara pemerintah membayar utang di tengah ketidakpastian saat ini.
"Pertanyaan saya, ayo mikir, utang kita ini gimana cara bayarnya?" tegas Megawati.
Megawati meminta agar pemerintah yang berkuasa transparan soal jumlah utang negara ke publik. Hal ini dimaksud sebagai pengetahuan bagi masyarakat.
"Inikan (utang negara) harusnya diomongkan ke seluruh rakyat Indonesia loh supaya awereness-nya, pengetahuannya, perhatiannya. Kita ini jangan enak-enak lho banyak utang lho. Terus cara menyelesaikan utangnya lalu bagaimana," tegas Megawati.
Menurut Megawati, dirinya sampai menghitung sendiri utang negara.
Dia menilai posisi utang berisiko jika tidak seimbang dengan penerimaan.
"Saya sendiri sampai ngitung sendiri, kan karena pernah jadi presiden. Itung-itung, wow gimana ya. Kalau antara untuk balance sheet-nya tidak seimbang artinya miring, bahaya lho," ucapnya.
Dari pengalamannya, dia memilih kabinet ramping yang diisi 33 menteri saat menghadapi krisis multidimensi.
Kabinet tersebut harus diisi oleh para profesional dan sesuai dengan bidangnya.
"Tthe right man in the right place. Terbukti krisis teratasi dan seluruh utang terutama dengan International Monetary Fund (IMF) dapat dilunasi," ucap Megawati.
Sebagai catatan, utang RI ke IMF dilunasi di era SBY. Sementara itu, utang pemerintah sampai 29 Februari 2024 sebesar Rp 8.319,22 triliun.
(***)