Serangan Udara AS di Suriah Keliru Membunuh Warga Sipil, Bukan Pemimpin Al Qaeda
RIAU24.COM - Serangan pesawat tak berawak AS di barat laut Suriah setahun yang lalu secara keliru membunuh seorang warga sipil, sebuah tinjauan Pentagon menemukan.
Pentagon pada hari Kamis (2 Mei) mengakui dalam penyelidikan internal, bahwa Amerika Serikat secara keliru membunuh seorang warga sipil di Suriah dalam serangan pesawat tak berawak tahun 2023, dengan mengatakan pasukan AS telah salah mengidentifikasi target al Qaeda yang dimaksudkan.
Komando kombatan mengatakan dalam sebuah pernyataan, warga Suriah, Lufti Hasan Masto, dipukul dan dibunuh alih-alih pemimpin senior Al Qaeda yang dimaksudkan, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh The Washington Post.
“Pasukan AS salah mengidentifikasi target tetapi menemukan bahwa serangan itu dilakukan sesuai dengan hukum konflik bersenjata," kata pernyataan itu lebih lanjut.
(***)