RIAU24.COM - Keberadaan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) di Provinsi Riau telah membawa dampak berarti bagi masyarakat. Beragam manfaat dirasakan masyarakat di lima daerah operasional perusahaan, termasuk di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Manfaat yang diterima masyarakat di Kepulauan Meranti sejak tahun 2010 lalu, mulai dari bantuan sektor pembangunan infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM), hingga kemajuan perekonomian.

Setiap tahun, RAPP, salah satu perusahaan bubur kertas dan kertas terbesar di Asia, memang terus menunjukkan komitmennya dalam menyalurkan tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR), kepada masyarakat di wilayah operasional perusahaan.

Program CSR RAPP adalah salah satu upaya menjalin komunikasi yang lebih baik dan terus berkembang dengan masyarakat. Sesuai filosofi 5C RAPP, yang salah satunya adalah good for community, yakni aspek masyarakat menjadi yang utama.

Hal ini menunjukkan seluruh kegiatan yang dilakukan RAPP harus membawa manfaat untuk masyarakat terlebih dahulu, barulah untuk negara, iklim, pelanggan, dengan demikian akan membawa kebaikan juga bagi perusahaan.

“RAPP melalui Program CSR sudah melaksanakan berbagai kegiatan, termasuk di Kabupaten Kepulauan Meranti untuk mendukung pengembangan masyarakat, maupun sosial budaya sejak tahun 2010 lalu. Dan ini adalah salah satu visi kami untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat atau yang kami sebut dengan good for community,” sebut CD Head RAPP F Leohansen Simatupang, Kamis (4/4).

Dengan Program CSR, anak usaha APRIL Group ini telah turut berperan dalam membangun masyarakat Kepulauan Meranti. Sepanjang tahun 2023, Program CSR dan community development (CD) RAPP di Kepulauan Meranti telah menyalurkan bantuan dalam bentuk beragam program.

Mulai dari Program Agribisnis, Program Pengembangan UMKM, bantuan beasiswa, bantuan peningkatan sekolah, bantuan kesehatan masyarakat, bantuan sosial budaya, bantuan sosial infrastruktur, bantuan desa bebas api, hingga bantuan tanaman kehidupan.

“RAPP telah bekerja sama dengan Pemkab Meranti untuk meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya SD, melalui program school improvement. Sepanjang tahun 2023 lalu, 24 SD di 14 desa di Kepulauan Meranti bermitra dengan RAPP dengan total guru dan kepala sekolah yang dilatih mencapai 200 orang,” urai Leo, nama sapaannya.

Yang tak kalah penting adalah bantuan biaya pendidikan tingkat SMA dan perguruan tinggi untuk 37 orang putra-putri terbaik di Kepulauan Meranti. Ada juga bantuan seragam bagi 1.350 siswa SD dan bantuan renovasi gedung di 6 sekolah, termasuk SMP dan SMA.

Selain itu, RAPP juga memberi bantuan sosial infrastruktur yang diantaranya distribusi material bangunan untuk fasilitas umum, kantor desa, tempat ibadah, jalan, dan lainnya, yang tersebar di delapan desa berbeda.

Bantuan jalan di Kepulauan Meranti yang dibangun dalam kurun waktu tahun 2013-2014, telah mencapai 12 km. Dalam waktu yang sama, juga dibangun dua jembatan di Desa Tanjung Padang dan Putri Puyu.

Kemudian, seiring waktu, di tahun 2023 kemarin RAPP juga mendukung peningkatan kesehatan masyarakat dengan memberikan pendampingan kepada 48 Posyandu di berbagai desa. Ada juga distribusi paket nutrisi sebanyak 2.410 paket untuk balita dan ibu hamil di 20 desa.

“RAPP bekerjasama dengan Pemkab Meranti melalui MOU untuk penguatan kapasitas Posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak di 48 Posyandu. 305 kader Posyandu mengikuti berbagai pelatihan keterampilan dan pengelolaan Posyandu,” jelas Leo lagi.

Dalam pengembangan ekonomi, RAPP memberikan bantuan teknis bagi 6 kelompok tani dalam program agribisnis dan UMKM, yang diantaranya perbengkelan sepeda motor dan usaha pengelolaan makanan berbahan dasar sagu.

“Hal ini relevan untuk memperkuat sumber pangan lokal yakni sagu yang memang banyak tersedia di Kabupaten Kepulauan Meranti. Kami juga memberikan dukungan bagi aktivitas sosial budaya, seperti renovasi tempat ibadah maupun kegiatan kepemudaan seperti olahraga,” tambah Leo.

Tak sampai di situ, tahun ini, RAPP juga mendukung 6 desa di Kepulauan Meranti dalam Program Kampung Iklim (Proklim) yang merupakan program dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terkait mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim.

Plt Bupati Kepulauan Meranti H Asmar mengungkapkan apresiasi atas bantuan CSR RAPP terhadap kemajuan masyarakat Meranti. Hak itu diutarakannya saat menghadiri sekaligus menyerahkan secara simbolis bantuan pakaian seragam gratis bagi siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) wilayah Kecamatan Merbau dan Tasik Putri Puyu. Bantuan pakaian seragam SD tersebut diperuntukkan bagi 36 SD di sekitar wilayah operasional perusahaan di Kecamatan Merbau dan Tasik Putri Puyu.

Menurutnya, program tersebut sangat dinanti dalam meringankan beban orang tua siswa, khususnya pembiayaan pakaian seragam sekolah. “Dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat memacu dan memotivasi para peserta didik, untuk terus berprestasi dan belajar dengan sungguh-sungguh,” harapnya.

Dia berharap sinergisitas antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pihak-pihak swasta terus terjalin guna mewujudkan Meranti yang maju dan sejahtera ke depannya. ***