Jokowi Bicara soal Wacana Bangun Kereta Cepat Brunie-IKN Rp1.115 T
Menurut perusahaan, tahap pertama proyek kereta cepat akan menghubungkan Pontianak di Kalimantan, Kuching dan Kota Kinabalu di Malaysia, hingga distrik Tutong di Brunei.
Sementara, tahap kedua Trans Borneo akan mencakup daerah selatan dan timur Kalimantan, termasuk Samarinda dan Balikpapan.
Kemudian, akan ada empat terminal dan total 24 stasiun yang berfungsi sebagai hub utama jaringan kereta berkecepatan tinggi ini.
Kereta tersebut direncanakan melaju dengan kecepatan hingga 350 km per jam.
"Ke depan, (proyek kereta cepat) juga akan terhubung ke ibu kota masa depan Indonesia, Nusantara (IKN)," bunyi pernyataan Brunergy Utama seperti dikutip Nikkei Asia.
Proyek ini dilaporkan menelan biaya sekitar US$70 miliar atau sekitar Rp1.115,11 triliun (asumsi kurs Rp15.930 per dolar AS).