Pekerja Bantuan Asing Tewas Setelah Pengiriman Makanan dalam Serangan Israel di Gaza
Sebelumnya dalam sebuah pernyataan, Hamas mengatakan bahwa para pekerja bantuan termasuk kebangsaan Inggris, Australia dan Polandia, dengan kewarganegaraan keempat tidak diketahui, dan bahwa orang kelima yang meninggal adalah seorang sopir dan penerjemah Palestina.
World Central Kitchen Kecam Serangan terhadap Pekerja Bantuan, Sebut Itu 'Tragedi'
Dalam sebuah pernyataan, World Central Kitchen mengatakan, "Kami mengetahui laporan bahwa anggota tim World Central Kitchen telah tewas dalam serangan IDF saat bekerja untuk mendukung upaya pengiriman makanan kemanusiaan kami di Gaza. Ini adalah tragedi. Pekerja bantuan kemanusiaan dan warga sipil seharusnya tidak pernah menjadi target."
Organisasi World Central Kitchen juga mengumumkan bahwa mereka segera menangguhkan pekerjaan mereka di Jalur Gaza.
"World Central Kitchen menghentikan operasi kami segera di wilayah ini. Kami akan segera membuat keputusan tentang masa depan pekerjaan kami," kata CEO Erin Gore.
Sementara itu, juru bicara Pasukan Pertahanan Israel Avichay Adraee, dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa mereka sedang menyelidiki insiden tersebut.