Telkomsel Berbagi Harapan dan Perkuat Semangat Kebersamaan, Ajak Pelanggan Raih Keberkahan Ramadan & Idulfitri 1445 H
Dalam semangat kebersamaan untuk meraih keberkahan Ramadan, Telkomsel juga melangsungkan inisiatif “Telkomsel Sambungkan Senyuman” dengan berbagi makanan berbuka untuk warga sekitar di beberapa kota, khususnya masyarakat yang melintas di jalan menjelang waktu berbuka puasa.
Perkuat Pengalaman Digital Pelanggan melalui Kesiapan Infrastruktur Konektivitas Broadband
Telkomsel memproyeksikan terjadinya pertumbuhan trafik broadband hingga 15,22% dibandingkan hari biasa 2024, yang utamanya akan didorong oleh peningkatan aktivitas digital masyarakat, mulai dari online gaming sebesar 40,84%, communications 25,49%, video streaming 22,61%, social media 11,14%, sampai dengan e-commerce 9,17%. Dibandingkan dengan momen RAFI tahun sebelumnya, Telkomsel pun memperkirakan kenaikan trafik mencapai 14,63% lebih tinggi, dengan payload tertinggi sebanyak 60,10 PB (Peta Byte) pada puncak RAFI tahun ini.
Vice President Global Network Operations Telkomsel, Galumbang Pasaribu, mengatakan, sebagai penyedia layanan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, Telkomsel berkomitmen memastikan pengalaman digital pelanggan yang berkesan selama momen RAFI 2024 melalui kesiapan infrastruktur konektivitas broadband inovatif dengan jangkauan terluasnya.
"Selaras dengan semangat Indonesia yang menginspirasi Telkomsel untuk menghubungkan negeri, kami berharap dapat membuka lebih banyak peluang kebersamaan pelanggan dan memberdayakan masyarakat dalam merayakan kehadiran bulan Ramadan dan menjalin silaturahmi lebih erat dengan kerabat, keluarga, maupun kolega hingga momen Idulfitri nanti. Selamat menjalankan ibadah puasa, dan semoga bersama kita mendapatkan keberkahan sebesar-besarnya sepanjang bulan suci tahun ini,"ujarnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan trafik pada momen RAFI 2024, Telkomsel telah melakukan optimalisasi kualitas, kapasitas, serta pemutakhiran teknologi jaringan yang difokuskan pada 444 titik keramaian di berbagai wilayah Indonesia. Titik keramaian tersebut mencakup 288 area khusus (pusat perbelanjaan, alun-alun, dan lainnya), 57 area transit transportasi (bandara, pelabuhan, dan stasiun), 42 wilayah residensial, 38 jalur mudik (termasuk Rest Area dan SPBU), serta 19 kawasan ibadah (masjid dan rumah ibadah lainnya).