Menu

Daun Meniran: Ciri, Manfaat, Cara Mengolah, dan Efek Samping

Devi 30 Mar 2024, 19:47
Daun Meniran: Ciri, Manfaat, Cara Mengolah, dan Efek Samping
Daun Meniran: Ciri, Manfaat, Cara Mengolah, dan Efek Samping

RIAU24.COM - Daun meniran atau Phyllanthus niruri memiliki aneka manfaat bagi kesehatan, mulai dari meningkatkan sistem imun, hingga menurunkan diabetes. Daun meniran dikenal dengan beberapa sebutan, seperti ba'me tano, sidukung anak, dudukung anak, dan baket sikolop.

Dari berbagai spesies Phyllanthus, yang paling banyak ditemukan di Indonesia adalah Phyllanthus niruri (tangkai hijau) dan Phyllanthus urinaria (tangkai kemerahan). Namun, yang banyak digunakan sebagai obat adalah Phyllanthus niruri.

Simak berbagai informasi mengenai daun meniran di sini. Mulai dari ciri-ciri, manfaat daun meniran, cara mengolah, hingga efek samping yang harus diwaspadai.

Ciri-ciri Daun Meniran

Dilansir dari buku Potensi Tanaman Rempah, Obat dan Atsiri: Menghadapi Masa Pandemi Covid-19 (2020) yang diterbitkan Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat, meniran memiliki sejumlah ciri sebagai berikut:

  • Meniran dapat tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi, terutama di lingkungan lembap
  • Sering tumbuh di tepi parit, kebun dan ladang
  • Dikenal sebagai gulma karena banyak yang tidak tahu manfaatnya sebagai tanaman obat
  • Tumbuhnya tidak lebih dari dari 50 cm
  • Berakar tunggang
  • Batangnya berbentuk bulat, tidak berbulu, berwarna hijau, diameternya sekitar 3 mm
  • Daunnya majemuk menyirip berseling dengan anak daun berjumlah 15-24 dan terdapat buah kecil-kecil seperti 'menir' (beras pecah yang kecil) yang menempel di bagian sirip bawah daun
  • Bentuk daun bulat telur, berujung tumpul, pangkalnya membulat, panjang sekitar 1,5 cm dan lebar sekitar 7 mm, tepi rata
  • Buahnya bisa berbentuk kotak ataupun bulat pipih, licin, diameter sekitar 2 mm, berwarna hijau keunguan
  • Bijinya keras, kecil, berbentuk ginjal dan berwarna coklat

Manfaat Daun Meniran
Dikutip dari situs Pemkab Lamongan, berikut ini sejumlah manfaat daun meniran sebagai tanaman obat:

1. Meningkatkan Imunitas
Kandungan flavonoid dan zat imunomodulator dalam meniran dapat merangsang sistem imunitas agar bekerja lebih optimal. Ketika sistem imun tinggi, risiko tertular penyakit dari bakteri, virus, dan mikroba menjadi rendah.

2. Mengatasi Batu Ginjal
Daun meniran juga baik dikonsumsi oleh penderita batu ginjal. Kandungan di dalam meniran diyakini mampu mengurangi ukuran batu di saluran kemih.

Sifat diuretiknya juga membantu membersihkan ginjal. Daun tersebut akan meningkatkan pembuangan magnesium dan potasium dari tubuh melalui urine.

3. Mengatasi Hipertensi
Untuk penderita tekanan darah tinggi atau hipertensi, daun meniran cocok dikonsumsi karena mengandung kalium. Kalium akan mengendalikan tekanan darah, sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.

4. Mengatasi Nyeri
Daun meniran juga mampu mengatasi nyeri, seperti meringankan nyeri kepala, nyeri sendi, nyeri perut, nyeri saat buang air kecil, dan lain-lain.

5. Membantu Pengobatan Diabetes
Sebuah studi menyebut daun meniran berpotensi untuk membantu pengobatan diabetes. Ekstrak daun ini dapat mencegah lonjakan gula darah. Kadar gula darah dalam tubuh pun dapat terjaga dan seimbang.

6. Mengatasi Peradangan
Daun meniran juga mengandung zat antiinflamasi sehingga efektif mengatasi masalah peradangan, memperkuat tulang, dan mencegah rematik.

7. Membantu Pengobatan HIV
HIV memang belum ada obatnya. Namun daun meniran dapat digunakan untuk membantu terapi HIV untuk menghambat virus berkembang di dalam tubuh.

Cara Mengolah Daun Meniran

Untuk mendapatkan manfaat yang optimal, daun meniran harus diolah dengan cara yang tepat. Caranya adalah sebagai berikut:

  • Cuci bersih daun meniran segar sebanyak 30 gram.
  • Rebuslah menggunakan sekitar 4 gelas air.
  • Setelah mendidih, biarkan sampai dingin lagi.
  • Saringlah air rebusan tersebut.
  • Minumlah ramuan air daun meniran ini secara rutin 2 kali sehari.

Efek Samping Daun Meniran
Selain bermanfaat bagi tubuh, daun meniran juga memiliki risiko efek samping. Berikut ini beberapa efek samping daun meniran yang dikutip dari situs Poltekkes Putra Indonesia Malang.

1. Penurunan Kadar Gula
Daun meniran memang dapat menurunkan kadar gula darah. Namun jika dikonsumsi bersamaan dengan obat diabetes, kadar gula darah bisa terlalu rendah.

2. Risiko Perdarahan
Mengkonsumsi daun meniran bersamaan dengan obat antikoagulan bisa meningkatkan risiko terjadinya perdarahan.

3. Penurunan Tekanan Darah
Daun meniran memang baik untuk mencegah hipertensi. Namun jika dikonsumsi bersama obat diuretik atau obat antihipertensi, maka tekanan darah bisa terlalu rendah.

4. Efek Samping Lain
Beberapa penelitian menunjukkan daun meniran menyebabkan beberapa efek samping lain, seperti sakit perut, diare, reaksi alergi pada kulit, serta pembengkakan kelopak mata dan bibir.

5. Berisiko Menggugurkan Kandungan
Perempuan hamil tidak disarankan mengkonsumsi daun meniran. Sebab meniran memiliki risiko efek samping menggugurkan kandungan.

Demikian tadi penjelasan lengkap mengenai daun meniran, mulai dari ciri-ciri, manfaat, cara mengolah, dan efek sampingnya. Sebaiknya tetap berkonsultasi dengan ahli sebelum mengkonsumsi obat herbal ini. ***