Menu

Apakah Tubuh Anda Tiba-tiba Tersentak Sebelum Tertidur? Ternyata Ini Alasannya

Devi 24 Mar 2024, 20:14
Apakah Tubuh Anda Tiba-tiba Tersentak Sebelum Tertidur? Ternyata Ini Alasannya
Apakah Tubuh Anda Tiba-tiba Tersentak Sebelum Tertidur? Ternyata Ini Alasannya

RIAU24.COM - Apakah Anda terkadang merasakan sentakan tiba-tiba sebelum tidur yang dapat mengagetkan Anda?

Tubuh yang tersentak atau berkedut sesekali saat Anda tertidur biasanya tidak berbahaya dan dianggap sebagai bagian normal dari proses tidur. Namun, penting untuk mengetahui apa saja penyebab tubuh Anda tersentak tepat sebelum tertidur.

Ini disebut Hypnic Jerks
Ini adalah kedutan atau kejang otot yang tidak disengaja yang terjadi saat Anda bertransisi dari terjaga ke tidur. Gejala ini sering kali ditandai dengan gerakan menyentak yang tiba-tiba dan singkat, dan terkadang disertai sensasi terjatuh. Hypnic jerk diyakini sebagai bagian normal dari transisi tidur-bangun dan biasanya terjadi pada tahap awal tidur. 

1. Stres dan Kecemasan

Stres dan kecemasan dapat mengganggu proses tidur alami dan menyebabkan peningkatan ketegangan otot, yang dapat menyebabkan otot berkedut atau tersentak saat Anda mencoba untuk rileks dan tertidur. Pikiran cemas atau kekhawatiran juga dapat menyebabkan tubuh Anda menjadi lebih waspada, sehingga sulit untuk bertransisi dengan lancar ke dalam tidur. 

2. Kafein
Mengonsumsi kafein atau stimulan lain menjelang waktu tidur dapat mengganggu kemampuan Anda untuk rileks dan tertidur. Stimulan dapat meningkatkan gairah dan membuat otot Anda lebih mungkin berkedut atau tersentak saat Anda mencoba tertidur.

3. Jadwal Tidur Tidak Teratur
Memiliki jadwal tidur yang tidak teratur atau kurang tidur dapat mengganggu siklus alami tidur-bangun dan meningkatkan kemungkinan mengalami kedutan atau sentakan otot saat Anda tertidur. Mendapatkan jumlah tidur yang cukup secara konsisten dan menjaga jadwal tidur yang teratur dapat membantu mengurangi terjadinya gerakan-gerakan tak sadar tersebut. 

4. Gangguan Tidur
Gangguan tidur tertentu, seperti gangguan gerakan tungkai periodik (PLMD) atau sindrom kaki gelisah (RLS), dapat menyebabkan gerakan otot berulang atau berirama saat tidur. Gerakan-gerakan ini terkadang terjadi saat Anda tertidur dan dapat bermanifestasi sebagai sensasi menyentak atau berkedut. 

5. Perubahan Suhu
Perubahan suhu atau kondisi lingkungan yang tiba-tiba, seperti merasa terlalu panas atau terlalu dingin, dapat memicu otot berkedut atau tersentak saat tubuh Anda menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut saat tertidur. 

Penting untuk rileks, bermeditasi, melakukan yoga lembut dan pernapasan dalam agar mudah tidur. Namun, jika gerakan-gerakan ini sering terjadi atau mengganggu tidur Anda secara teratur, sebaiknya konsultasikan dengan ahli kesehatan untuk menyingkirkan kemungkinan adanya gangguan tidur yang mendasarinya. ***