RIAU24.COM - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 03, Mahfud Md meyakini brutalnya pemilu 2024 karena ada campur tangan pejabat pemerintah.

"Pemilu yang paling brutal karena memang tidak ada pemilu sebelumnya yang seperti ini dimana aparat turun, pejabat tertinggi juga turun," sebutnya dikutip dari inilah.com, Kamis 21 Maret 2024.

Sebelum kondisi ini terjadi suasana politik Indonesia menurutnya dalam kondisi wajar.

"Perjalanan pertama sampe belasan tahun itu bagus demokrasi kita lumayan lah bagus paling enggak dari sudut institusionalisasi," sebutnya.

Namun, dalam pesta demokrasi ini justru yang terjadi sebaliknya.

Tampak dalam masa kampanye dimana terjadi ancaman-ancaman politik.

"Sehingga ini dianggap pemilu paling brutal," sebutnya.