Regulator Penerbangan Eropa Bersiap Hentikan Persetujuan Boeing di Tengah Masalah Keamanan
RIAU24.COM - Di tengah meningkatnya kekhawatiran keamanan mengenai produksi pesawat Boeing, badan pengatur penerbangan Eropa, Badan Keselamatan Penerbangan Uni Eropa (EASA), telah mengisyaratkan bahwa mereka dapat menangguhkan persetujuan tidak langsung atas produksi jet Boeing jika dianggap perlu.
Luc Tytgat, penjabat direktur eksekutif EASA, menyatakan sikap agensi tersebut, untuk memastikan keselamatan pesawat di tengah krisis keselamatan terbaru Boeing.
Dalam sebuah wawancara dengan Reuters, Tytgat menyatakan, "Jika perlu, ya," sebagai tanggapan atas pertanyaan mengenai kesediaan EASA untuk berhenti mengakui persetujuan keselamatan produksi AS untuk jet Boeing.
Tantangan untuk kerjasama internasional
Pernyataan Tytgat menggarisbawahi ketegangan pada kerja sama internasional yang mengatur produksi pesawat global, terutama di tengah krisis keselamatan Boeing yang sedang berlangsung.
Pakta transatlantik antara Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) dan EASA, yang saling mengakui persetujuan keselamatan satu sama lain, menghadapi pengawasan karena kekhawatiran meningkat atas kontrol kualitas pabrik Boeing.