Bupati Alfedri akan jadikan Mandi Belimau Besamo, sebagai kalender iven Kebudayaan tahunan di Kabupaten Siak
Kegiatan Mandi Belimau ini, sambungnya, merupakan kegiatan Kebudayaan, Religius dan juga Sakral karena mandi Belimau ini sudah ada sejak zaman nenek moyang terdahulu.
"Kegiatan mandi belimau bersamo ini, merupakan salah satu kebudayaan yang harus kita jaga dan lestarikan hingga ke anak cucu kita nantinya. Mandi Belimau Besamo ini, merupakan salah satu kebudayaan kita untuk membersihkan tubuh kita untuk menyambut bulan suci Ramadan", jelasnya.
Selain dengan membersihkan tubuh dalam menyambut bulan suci Ramadan, membersihkan jiwa juga sangat penting, dengan meminta maaf dan memaafkan antar sesama manusia.
"Kegiatan mandi Besamo ini, kedepannya akan kita masukkan kedalam kalender iven kebudayaan tahunan Pemerintah Kabupaten Siak. Jadi saya minta tolong kepada pak Penghulu, pak Camat, untuk mengusulkan dan mengingatkan saya dan Dinas Pariwisata untuk memasukkan kegiatan ini pada Iven Kebudayaan Kabupaten Siak ditahun 2025 nantinya", pinta Bupati Alfedri.
Selain itu, Alfedri juga mengajak masyarakat Kampung Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang, untuk menjadikan bulan suci Ramadan 1445 H / 2024 M, menjadi bulan Ramadan terbaik didalam hidup.
"Tidak ada yang bisa menjamin kita bisa berjumpa atau tidaknya dengan bulan Suci Ramadan berikutnya. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat Kampung Pinang Sebatang khususnya dan masyarakat Kabupaten Siak umumnya, untuk menjadikan bulan Ramadan ini, menjadi bulan Ramadan terbaik. Dengan meningkatkan ibadah, perbanyak berbuat baik, dan siapkan rezeki terbaik kita untuk memperbanyak berinfak, sedekah dan ibadah lainnya di bulan suci Ramadan", pinta Bupati Alfedri yang juga mantan Camat Tualang ini.