RIAU24.COM - Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 1 Muhaimin Iskandar menyoroti kenaikan harga beras di pasaran.

Hal ini diutarakannya melalui akun media sosial X, Jumat 1 Maret 2024.

Seharusnya, jika harga beras naik, petani juga harus diuntungkan.

"Mestinya, harga beras naik yang untung petani, tapi pada kenyataanya kok tidak? Pasti ada banyak hal yang harus dibenahi segera," sebutnya.

Dalam unggahan sebelumnya, Cak Imin menduga kenaikan harga beras terjadi karena kebijakan bagi-bagi bansos dari pemerintah secara massif jelang pemilu.

"Pemilu tahun ini memang terberat sepanjang era reformasi, karena 'beruang': beras dan uang," tulisnya.

Dikutip dari data panel harga pangan nasional, beras medium berada di angka Rp13.430/kilogram.

Kemudian harga beras premium seharga Rp15.340/kilogram.

Angka ini tentu saja melampaui harga eceran tertinggi (HET) beras medium di angka Rp10.900-Rp11.800.