RIAU24.COM - Presiden Vladimir Putin pada hari Kamis (29 Februari) menyampaikan pidato kenegaraan tahunannya kepada elit Rusia saat ia memperbarui mereka tentang perang yang sedang berlangsung melawan Ukraina.

Putin berbicara tentang kemampuan nuklir Moskow dengan mengumumkan penyebaran dan uji coba senjata hipersonik baru.

Dia juga mengeluarkan peringatan kepada Barat yang mengatakan bahwa Rusia memiliki senjata yang dapat menyerang di dalam wilayah mereka dan bahwa ancaman mereka menciptakan risiko nyata perang nuklir.

Pada pidato kenegaraan tahunannya, yang datang menjelang pemilihan presiden 15-17 Maret, Putin mengatakan, “Mereka [Barat] pada akhirnya harus menyadari bahwa kita juga memiliki senjata yang dapat mencapai target di wilayah mereka."

"Segala sesuatu yang muncul dengan Barat menciptakan ancaman nyata dari konflik dengan penggunaan senjata nuklir, dan dengan demikian penghancuran peradaban," tambahnya.

Perang di Ukraina, yang dimulai pada 24 Februari 2022, telah menyebabkan krisis terburuk dalam hubungan Moskow dengan Barat sejak Krisis Rudal Kuba 1962.

Selama perang, Putin mengeluarkan beberapa peringatan kepada anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) untuk mengirim bantuan militer dan pasukan darat ke Ukraina karena ia mengatakan itu akan menyebabkan konfrontasi langsung antara NATO dan Rusia.

(***)