RIAU24.COM -Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso menerima audiensi dan silaturahmi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Riau Budi Argap Situngkir membahas sejumlah Kerjasama harmonisisasi pembentukan produk hukum dan HAM di wilayah Kabupaten Bengkalis, Senin 12 Februari 2024, di ruang Wakil Bupati Bengkalis.

Ada sejumlah produk hukum dan HAM yang didorong Kemenkumham Provinsi Riau diantaranya kepedulian terhadap penyandang disibalitas, kekayaan intelektual, pencacatan kekayaan aset maupun penertiban administrasi aset.

Diawal sambutan Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso, menyampaikan salam dan permohonan maaf dari Bupati Bengkalis Kasmarni, karena tidak bisa hadir disini, saat ini beliau sedang menjalankan tugasnya di Kecamatan Mandau mendampingi Kunker Wakapolda Riau.

Bagus menambahkan, terkait Kerjasama harmonisisasi dalam pembentukan hukum peraturan dengan Wilayah Kemenkumham Provinsi Riau tentunya Pemerintah Kabupaten Bengkalis menyambut baik serta mendukung penuh. 

Wabup juga menyampaikan bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah menjalin komunikasi dan menjalankan hubungan baik dengan pihak Lapas Kelas II A maupun Imigrasi Kelas II A Bengkalis. Tidak hanya itu Pemkab Bengkalis turut ikut membantu pembangunan fisik terhadap dua kantor perwakilan tersebut.

“Insya Allah tahun ini juga Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah membantu pembangunan gedung baru untuk Imigrasi Bengkalis , intinya kita siap bantu selagi itu tidak terbentur dengan regulasi,”ungkap Bagus.

Bagus juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Kakanwil Kemenkumham Riau beserta rombongan telah datang ke Negeri Junjungan ini. Kedatangan rombongan Wilayah Kemenkumham Riau disini telah memberikan dorongan dan motivasi Pemerintah Kabupaten Bengkalis kearah yang lebih baik lagi.

Salah satunya seperti program menyadarkan hukum dan HAM baik itu tingkat desa maupun kabupaten dan sejumlah pembenahan serta penertiban administrasi aset.

“Ini adalah PR kita semua, untuk itu hasil audiensi ini akan kita laporkan kepada Bupati Bengkalis Kasmarni. Supaya pembahasan ini segera ditindaklanjuti,” pungkasnya.