Qatar: Hamas Berikan Konfirmasi Positif Awal Terkait Rencana Gencatan Senjata
Juru bicara kementerian luar negeri Qatar mengatakan, “masih ada jalan yang sangat sulit di depan kita".
"Kami optimis karena kedua belah pihak sekarang menyetujui premis yang akan mengarah pada jeda berikutnya," kata Ansari.
"Kami berharap bahwa dalam beberapa minggu ke depan, kami akan dapat berbagi kabar baik tentang itu," tambahnya.
Pada hari Minggu, mediator dari Amerika Serikat, Mesir dan Qatar bertemu dengan para pejabat intelijen Israel di Paris di mana mereka mengusulkan jeda enam minggu dalam perang Gaza dan pertukaran sandera-tahanan untuk Hamas untuk ditinjau.
Qatar telah memainkan peran penting dalam negosiasi, setelah sebelumnya menengahi kesepakatan pembebasan sandera pada bulan November.
Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober, menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil.