RIAU24.COM - Dua pekan jelang pencoblosan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, LSI Denny JA kembali merilis hasil survei terbarunya. Ada beberapa temuan terbaru yang salah satunya terkait elektabilitas duet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Direktur LSI Denny JA, Adjie Al Faraby menjelaskan, pasangan capres cawapres nomor urut 02 itu terus menunjukkan kenaikan elektabilitasnya, dan masih di posisi teratas dengan 50,7 persen.

Kemudian, di posisi dua ada pasangan nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Abdu Muhaimin Iskandar dengan 22 persen. Lalu, di posisi tiga ada pasangan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan elektabilitas 19,7 persen.

Sedangkan, sebesar 6,9 persen menyatakan belum memutuskan atau rahasia/tidak tahu/tidak jawab. Adapun suara tidak sah sebesar 0,7 persen. “Dilihat secara tren, elektabilitas Prabowo-Gibran terus naik,” kata Adjie, Selasa (30/1/2024), dalam rilis yang didapat POSKOTAONLINE.COM.

“Elektabilitas Prabowo-Gibran sudah mencapai sudah melewati magic number untuk 1 putaran 50,7 persen,” tambah Adjie.

Adjie menjelaskan, tren kenaikan elektabilitas Prabowo-Gibran sekitar 4-5 persen sejak November 2023. Jika, tren itu terus berlanjut hingga 14 Februari 2024, maka peluang satu putaran terbuka. “Kalau tren kenaikannya konsisten 4-5 persen saja, maka kita bisa memprediksi dengan terjaga dan konsisten, maka memang potensi satu putaran sangat terbuka lebar,” imbuhnya.

Survei LSI Denny JA dilakukan pada 16-26 Januari 2024. Dimana, metode penentuan sampel yakni multistage random sampling, didapatkan 1.200 responden. Teknik pengumpulan data yakni wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner. Dalam survei ini margin of error +-2,9 persen.***