RIAU24.COM - Sebuah kapal perang Rusia melakukan latihan anti-kapal selam di Laut Cina Selatan, kantor berita Reuters melaporkan pada hari Senin (29 Januari) mengutip media Rusia.

Setelah mendeteksi kapal selam musuh tiruan dan mengkonfirmasi koordinatnya, fregat Armada Pasifik Marsekal Shaposhnikov menembakkan torpedo dan muatan kedalaman - senjata perang anti-kapal selam.

Reuters melaporkan bahwa satu detasemen kapal perang Armada Pasifik Rusia, termasuk kapal penjelajah Varyag, dan fregat Marsekal Shaposhnikov sedang dalam perjalanan jarak jauh yang mencakup kawasan Asia-Pasifik.

Kapal-kapal itu telah meninggalkan pelabuhan Vladivostok pekan lalu.

Pada Oktober tahun lalu, kapal perang Angkatan Laut Rusia terlibat dalam latihan pertahanan udara dan berlatih menemukan kapal selam musuh yang disimulasikan di Laut Cina Selatan.

Menurut sebuah laporan oleh kantor berita TASS, latihan itu mencakup operasi maritim penting, termasuk mengasah teknik pertahanan udara berbasis kapal, melaksanakan simulasi pencarian kapal selam musuh, dan membina kerja sama tanpa batas dengan tim mahir yang mengoperasikan helikopter Ka-27 dalam divisi penerbangan angkatan laut Armada Pasifik.

Laporan itu mengatakan bahwa Angkatan Laut Rusia telah melaksanakan misi penting di kawasan Asia-Pasifik sebagai komponen integral dari program pelatihan tempur armada yang ketat.

Selama beberapa bulan terakhir, Angkatan Laut Rusia telah memperkuat kehadirannya di kawasan Pasifik, seringkali bekerja sama dengan China.

(***)