Menu

AS Lakukan Serangan Baru Di Yaman Setelah Biden Bersumpah Lindungi Pengiriman di Laut Merah

Amastya 13 Jan 2024, 17:25
Gambar handout yang dirilis pada 12 Januari 2024 ini menunjukkan sebuah rudal diluncurkan dari kapal perang selama operasi koalisi pimpinan AS terhadap sasaran militer di Yaman, yang ditujukan pada milisi Houthi yang didukung Iran yang telah menargetkan pengiriman internasional di Laut Merah, dari l
Gambar handout yang dirilis pada 12 Januari 2024 ini menunjukkan sebuah rudal diluncurkan dari kapal perang selama operasi koalisi pimpinan AS terhadap sasaran militer di Yaman, yang ditujukan pada milisi Houthi yang didukung Iran yang telah menargetkan pengiriman internasional di Laut Merah, dari l

Kelompok yang didukung Iran secara tidak sengaja menargetkan sebuah kapal tanker yang membawa minyak Rusia dalam serangan rudal pada hari Jumat di lepas pantai Yaman, menurut Ambrey.

"Ini adalah kapal tanker kedua yang secara keliru ditargetkan oleh Houthi saat membawa minyak Rusia," kata perusahaan keamanan maritim Inggris.

Sementara itu, Operasi Perdagangan Maritim Inggris (UKMTO), mengeluarkan peringatan mengatakan telah menerima laporan tentang rudal yang ditembakkan 90 mil laut tenggara kota pelabuhan Yaman, Aden.

"Master melaporkan pendaratan rudal di air 400-500 meter jauhnya, dan diikuti oleh tiga pesawat kecil," kata UKMTO.

Sekjen PBB memperingatkan terhadap eskalasi

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres meminta semua pihak untuk tidak meningkatkan situasi yang bergejolak di Laut Merah, pada hari Jumat (12 Januari) setelah AS dan Inggris melancarkan serangan terhadap Houthi.

Halaman: 345Lihat Semua