Cerita Nasdem Menyesal Salah Memilih Pemimpin
RIAU24.COM - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai NasDem Ahmad Ali mengaku menyesal karena pernah salah memilih pemimpin untuk rakyat.
Penyesalan ini disampaikannya ketika mengikuti rangkaian kampanye Capres Anies Baswedan di Aceh, Minggu 17 Desember 2023.
Dia mengulang ketika NasDem sudah merasakan kemenangan di Aceh ketika Pilpres 2014 dan 2019.
Namun, di tahun 2019 NasDem malah memberikan calon pemimpin yang tidak dikehendaki rakyat.
"Jangan kemudian kita membeli kucing dalam karung, walaupun kadang kala karungnya sudah bolong, tapi kita tetap perlu untuk mengenal," ujarnya.
"Betul? Kesadaran itulah yang kemudian mendorong kami. InsyaAllah apa yang kami hadirkan dan sodorkan hari ini itu memenuhi harapan masyarakat Aceh," sebutnya.
Menurutnya, Anies memiliki syarat-syarat yang dikehendaki oleh masyarakat.
"Penting bagi saya untuk menyampaikan ini. Kenapa? selama ini kita selalu berpikiran bahwa orang yang harus maju menjadi presiden itu adalah orang yang memiliki uang yang banyak, orang yang memiliki partai, harus keturunan darah biru, walaupun kadang-kadang darah birunya bercampur menjadi darah kotor," sebutnya.
Alhasil, kapan lagi masyarakat bisa mendapatkan pemimpin yang memang mereka kehendaki.
Pemimpin yang tidak harus punya banyak uang tapi cukup dengan integritas dan gagasan.